Borneo Decafest 2024 bukti konkrit BI mendukung visi digital Kalteng
Palangka Raya (ANTARA) - Gubernur Kalimantan Tengah Sugianto Sabran menyambut baik sekaligus mendukung penuh inisiatif Bank Indonesia perwakilan setempat, yang menggelar kegiatan bertajuk Borneo Digital Economy Creative Festival (Decafest) 2024, karena salah satu upaya mempercepat pertumbuhan ekonomi.
Inisiasi ini bukan sekedar menumbuhkan semangat seluruh elemen di provinsi ini untuk bertransformasi menuju digital, kata Sugianto melalui Plh Staf Ahli Gubernur Kalteng Bidang Pemerintahan, Hukum dan Politik, Ahmad Husain saat pembukaan Borneo Decafest 2024 di Palangka Raya, Kamis.
"Kegiatan ini menjadi contoh konkrit bagaimana peran Bank Sentral (BI) dalam mendukung visi digital di Kalteng," ucapnya.
Dirinya pun menegaskan bahwa segala upaya yang mendukung proses percepatan pertumbuhan ekonomi daerah, termasuk melalui pemanfaatan teknologi digital, akan mendapat respon positif dari pemerintah provinsi, dan tentunya berbagai elemen lainnya.
"Semoga Borneo Decafest 2024 ini dapat menjadi inspirasi bagi kita bersama untuk mewujudkan Kalteng menuju provinsi digital," ucapnya.
Dikatakan, pada sektor pemerintahan di Kalteng, teknologi digital juga diimplementasikan melalui peran Tim Percepatan dan Perluasan Digitalisasi Daerah (TP2DD). Tim itu dibentuk karena digitalisasi bukan hanya sekedar trend global, namun kebutuhan yang mendesak dan perlu diorkestrai secara baik, agar manfaatnya dapat dirasakan secara merata oleh seluruh lapisan masyarakat.
Menurut orang nomor satu di provinsi berjuluk Bumi Tambun Bungai-Bumi Pancasila ini, dengan adanya pesatnya perkembangan teknologi seperti sekarang ini, semua elemen, baik pemerintah, pelaku usaha maupun masyarakat serta lainnya, dituntut untuk dapat beradaptasi dan mampu menyesuaikan diri, agar dapat mengikuti trend perubahan zaman.
Baca juga: BI terus berupaya tingkatkan kesadaran masyarakat Kalteng terhadap digitalisasi ekonomi
Untuk itu, dirinya pun mengingatkan bahwa berbagai perkembangan teknologi digital tidak hanya membuka jalan baru dalam dunia usaha, tetapi juga memberikan berbagai peluang baru dalam berinovasi di berbagai sektor, termasuk pelayanan publik dan kualitas hidup.
"Jadi, mari sama-sama terus beradaptasi dan meningkatkan kemampuan dalam menggunakan teknologi digital," kata Ahmad Husain mengakhiri sambutan Gubernur Kalteng.
Sebelumnya, Kepala BI Perwakilan Kalteng Yuliansah Andrias mengatakan bahwa pihaknya menginisasi dan menyelenggarakan Decafest 2024, sebagai bentuk keseriusan dan upaya meningkatkan kesadaran masyarakat setempat terhadap digitalisasi ekonomi.
"Kegiatan ini juga bentuk dukungan penuh terhadap terciptanya ekosistem digital ekonomi di provinsi ini," kata Yuliansah.
Baca juga: Gubernur pastikan Kalteng ambil bagian perkuat ketahanan pangan nasional
Baca juga: Gubernur sebutkan sejumlah nama berpeluang jadi Pj Sekda Kalteng
Baca juga: Strategi 4K terus diperkuat dalam mengendalikan inflasi di Kalteng
Inisiasi ini bukan sekedar menumbuhkan semangat seluruh elemen di provinsi ini untuk bertransformasi menuju digital, kata Sugianto melalui Plh Staf Ahli Gubernur Kalteng Bidang Pemerintahan, Hukum dan Politik, Ahmad Husain saat pembukaan Borneo Decafest 2024 di Palangka Raya, Kamis.
"Kegiatan ini menjadi contoh konkrit bagaimana peran Bank Sentral (BI) dalam mendukung visi digital di Kalteng," ucapnya.
Dirinya pun menegaskan bahwa segala upaya yang mendukung proses percepatan pertumbuhan ekonomi daerah, termasuk melalui pemanfaatan teknologi digital, akan mendapat respon positif dari pemerintah provinsi, dan tentunya berbagai elemen lainnya.
"Semoga Borneo Decafest 2024 ini dapat menjadi inspirasi bagi kita bersama untuk mewujudkan Kalteng menuju provinsi digital," ucapnya.
Dikatakan, pada sektor pemerintahan di Kalteng, teknologi digital juga diimplementasikan melalui peran Tim Percepatan dan Perluasan Digitalisasi Daerah (TP2DD). Tim itu dibentuk karena digitalisasi bukan hanya sekedar trend global, namun kebutuhan yang mendesak dan perlu diorkestrai secara baik, agar manfaatnya dapat dirasakan secara merata oleh seluruh lapisan masyarakat.
Menurut orang nomor satu di provinsi berjuluk Bumi Tambun Bungai-Bumi Pancasila ini, dengan adanya pesatnya perkembangan teknologi seperti sekarang ini, semua elemen, baik pemerintah, pelaku usaha maupun masyarakat serta lainnya, dituntut untuk dapat beradaptasi dan mampu menyesuaikan diri, agar dapat mengikuti trend perubahan zaman.
Baca juga: BI terus berupaya tingkatkan kesadaran masyarakat Kalteng terhadap digitalisasi ekonomi
Untuk itu, dirinya pun mengingatkan bahwa berbagai perkembangan teknologi digital tidak hanya membuka jalan baru dalam dunia usaha, tetapi juga memberikan berbagai peluang baru dalam berinovasi di berbagai sektor, termasuk pelayanan publik dan kualitas hidup.
"Jadi, mari sama-sama terus beradaptasi dan meningkatkan kemampuan dalam menggunakan teknologi digital," kata Ahmad Husain mengakhiri sambutan Gubernur Kalteng.
Sebelumnya, Kepala BI Perwakilan Kalteng Yuliansah Andrias mengatakan bahwa pihaknya menginisasi dan menyelenggarakan Decafest 2024, sebagai bentuk keseriusan dan upaya meningkatkan kesadaran masyarakat setempat terhadap digitalisasi ekonomi.
"Kegiatan ini juga bentuk dukungan penuh terhadap terciptanya ekosistem digital ekonomi di provinsi ini," kata Yuliansah.
Baca juga: Gubernur pastikan Kalteng ambil bagian perkuat ketahanan pangan nasional
Baca juga: Gubernur sebutkan sejumlah nama berpeluang jadi Pj Sekda Kalteng
Baca juga: Strategi 4K terus diperkuat dalam mengendalikan inflasi di Kalteng