Palangka Raya (ANTARA) - Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng) bersama Badan Gizi Nasional (BGN) membahas lebih lanjut rencana pelaksanaan Program Makan Bergizi Gratis (MBG) di wilayah setempat.
Pelaksana Tugas Sekda Kalteng Katma F. Dirun memimpin rapat koordinasi pelaksanaan Program Makan Bergizi Gratis di Palangka Raya, Jumat.
"Program MBG di Kalteng masih belum berjalan dikarenakan belum adanya kejelasan petunjuk teknis (juknis) terkait pelaksanaan," kata Katma.
Baca juga: Pemprov Kalteng prioritaskan penyelesaian empat perda perlindungan masyarakat
Oleh karenanya dilaksanakan rapat koordinasi ini, karena diperlukan penyamaan persepsi dan sinkronisasi pelaksanaan mulai dari pemerintah pusat sampai dengan pemerintah kabupaten/kota mengenai pelaksanaan program dimaksud.
“Masih belum ada kejelasan apakah pelaksanaan Program MBG ini semua dikerjakan oleh Badan Gizi Nasional (BGN) dan apa peran pemda masih belum jelas. Jangan sampai nanti Gubernur yang disalahkan dengan kondisi belum terlaksananya program tersebut di Kalteng,” tegas Katma.
Kemudian di sisi lain, Katma juga menyampaikan pemerintah daerah diminta menyediakan tanah atau lahan untuk keperluan dapur umum.
Baca juga: Gubernur: Kalteng berperan strategis wujudkan swasembada pangan nasional
Perwakilan BGN Elisa menyampaikan pelaksanaan Program MBG meliputi 26 provinsi di Indonesia, dan Kalteng termasuk prioritas dalam pelaksanaan program ini.
“Pilot Project akan dilaksanakan di Kota Palangka Raya di Jalan Diponegoro dekat Kodim/Damkar. Ini belum dapat dilaksanakan karena kami kesulitan untuk mendapatkan food tray atau ompreng,” terangnya.
Dia juga mengharapkan pemerintah daerah dapat bekerja sama dan berkolaborasi bersama BGN dalam menyukseskan MBG, sembari menunggu regulasi dan petunjuk lebih lanjut dari pusat.
Baca juga: Disdik laksanakan sejumlah program unggul majukan pendidikan di Kalteng
Baca juga: Pemprov Kalteng dukung pengembangan kawasan Ponton
Baca juga: Nyaru Menteng semakin perkuat pariwisata Kalimantan Tengah