Adi Wibowo (ANTARA) - Mesin Anjungan Tunai Mandiri (ATM) PT Bank Kalteng memiliki beberapa sistem keamanan, agar para pelaku kejahatan sulit saat hendak melancarkan aksinya.

Direktur Utama PT Bank Kalteng Yayah Diasmono di Palangka Raya, Kamis, menuturkan, keamanan mesin ATM Bank Kalteng yang tersebar luas di 13 Kabupaten satu kota memiliki keamanan yang sudah cukup teruji.

"Pertama brankas ATM Bank kalteng tersebut berlapis baja, dilengkapi dengan kunci kombinasi dan beberapa kunci yang sulit ditembus dengan kunci lain," katanya.

Dia juga menuturkan, ATM Bank Kalteng juga dilengkapi Closed Circuit Television (CCTV) plus dan Uninterruptible Power Supply (UPS), sehingga ketika terjadi hal-hal yang tidak wajar di ATM tersebut tentunya akan terekam CCTV.

Dalam hal sewa tempat galeri ATM, pada perjanjian sewa, pihak penyewa wajib menyediakan petugas keamanan 1x24 jam.

Oleh karena itu, sistem keamanan dari mesin ATM bank milik masyarakat provinsi yang memiliki luas dua kali dari pulau jawa itu, cukup canggih bahkan akan merepotkan para pelaku kejahatan yang hendak melakukan pembobolan.

Baca juga: Mesin ATM Bank Kalteng nyaris dibobol maling

"Bukti sistem keamanan yang dimiliki mesin ATM Bank Kalteng, saat gagalnya upaya pelaku pembobolan mesin ATM yang berada di kawasan Jalan Rajawali Km 4,5 Kota Palangka Raya beberapa waktu lalu, dan kasus ini sudah dilaporkan ke Polresta Palangka Raya," ungkapnya.

Aksi kejadian tersebut kini juga sudah ditangani oleh jajaran Satuan Reserse Kriminal Polresta Palangka Raya. Bahkan dua pegawai PT Bank Kalteng juga sudah dimintai keterangan sebagai saksi, guna menguak para pelaku yang kini masih dalam penyelidikan pihak anggota.

Tidak hanya itu, guna mendapatkan identitas pelaku pembobolan mesin ATM Bank Kalteng yang berada di Jalan Rajawali Kota Palangka Raya tersebut, pihaknya juga akan mempelajari rekaman CCTV yang ada di sekitar lokasi kejadian.

Baca juga: Gelar RUPS-LB, Fitriyadi dilantik sebagai Komisaris utama Bank Kalteng

Baca juga: Bank Kalteng lindungi 5.000 UMKM dan pegiat agama

Bahkan tim inafis Polresta setempat juga sudah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP), guna mendapatkan petunjuk dan modus operandi yang dilancarkan oleh pihak pelaku.

Saat itu juga pihak kepolisian yang berada di lokasi kejadian juga sudah memasang garis polisi, agar masyarakat sementara ini tidak melakukan aktivitas di mesin ATM tersebut.

Baca juga: Ini pesan gubernur usai pelantikan Komisaris Utama Bank Kalteng

Baca juga: TAHETA Bank Kalteng kian diminati, undian bertabur hadiah masuki periode XXV

Pewarta : Adi Wibowo
Uploader : Ronny
Copyright © ANTARA 2024