Sampit (ANTARA) - Ketua DPRD Kabupaten Kotawaringin Timur, Kalimantan Tengah Rimbun mengajak generasi mudah di daerah ini menyukseskan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024, salah satunya dengan menggunakan hak pilih pada 27 November nanti.
"Dari 309.973 pemilih di Kotim, lebih dari 26 persen pemuda. Kalau boleh, semua turun ke bilik suara untuk memilih sesuai hati nurani masing-masing," kata Rimbun di Sampit, Rabu
Menurut Rimbun, Kotawaringin Timur merupakan daerah dengan jumlah penduduk terbanyak di Kalimantan Tengah. Tidak heran jika jumlah pemilih di kabupaten juga merupakan yang terbanyak di provinsi ini.
Persentase pemilih dari kalangan generasi muda cukup besar. Hal ini berarti menggambarkan pemilih dari kelompok generasi muda juga memiliki peran yang signifikan dalam menyukseskan pilkada.
Sangat disayangkan jika generasi muda tidak ambil bagian dalam gelaran pesta demokrasi ini. Generasi muda bisa memilih pasangan calon bupati dan wakil bupati yang terbaik menurut penilaian masing-masing.
Baca juga: Fraksi Gerindra di DPRD Kotim minta pemkab mitigasi bencana sejak dini
Dalam Pilkada 2024 ini, ada tiga pasangan calon yang bertarung yakni nomor urut 1 pasangan Halikinnor-Irawati atau HARATI, nomor urut 2 pasangan Sanidin-Siyono dan nomor urut 3 pasangan Muhammad Rudini Darwan Ali-Paisal Damarsing.
Ketiga pasang calon sudah memaparkan visi, misi dan program mereka melalui berbagai kesempatan. Semua program yang ditawarkan tentu berorientasi pada kepentingan dan kesejahteraan masyarakat, termasuk generasi muda.
Hal wajar pula jika generasi muda menelaah visi dan misi serta program kerja masing-masing pasangan calon. Hal ini untuk menakar keberpihakan pasangan calon terhadap hal-hal mendesak di masyarakat, tidak terkecuali dalam hal program yang berkaitan dengan generasi muda.
Generasi muda bisa memilah pasangan calon yang mana yang dinilai mempunyai kemampuan dan bisa diandalkan untuk membawa Kabupaten Kotawaringin Timur lebih maju lagi. Rimbun yakin generasi muda sudah mampu menilai pasangan calon mana yang menurut mereka layak diberi amanah memimpin daerah ini.
"Lima sampai sepuluh menit yang diberikan untuk menggunakan hak suara itu akan turut menentukan perkembangan dan kemajuan Kabupaten Kotawaringin Timur lima tahun ke depan. Makanya, gunakan hak pilih kita sebaik-baiknya," demikian Rimbun.
Baca juga: DPRD Kotim apresiasi deklarasi netralitas kades dan lurah
Baca juga: Fraksi PKB Kotim desak perbaikan jalan lingkar selatan Sampit dipercepat
Baca juga: DPRD Kotim sarankan puskesmas dampingi rujukan ke rumah sakit
"Dari 309.973 pemilih di Kotim, lebih dari 26 persen pemuda. Kalau boleh, semua turun ke bilik suara untuk memilih sesuai hati nurani masing-masing," kata Rimbun di Sampit, Rabu
Menurut Rimbun, Kotawaringin Timur merupakan daerah dengan jumlah penduduk terbanyak di Kalimantan Tengah. Tidak heran jika jumlah pemilih di kabupaten juga merupakan yang terbanyak di provinsi ini.
Persentase pemilih dari kalangan generasi muda cukup besar. Hal ini berarti menggambarkan pemilih dari kelompok generasi muda juga memiliki peran yang signifikan dalam menyukseskan pilkada.
Sangat disayangkan jika generasi muda tidak ambil bagian dalam gelaran pesta demokrasi ini. Generasi muda bisa memilih pasangan calon bupati dan wakil bupati yang terbaik menurut penilaian masing-masing.
Baca juga: Fraksi Gerindra di DPRD Kotim minta pemkab mitigasi bencana sejak dini
Dalam Pilkada 2024 ini, ada tiga pasangan calon yang bertarung yakni nomor urut 1 pasangan Halikinnor-Irawati atau HARATI, nomor urut 2 pasangan Sanidin-Siyono dan nomor urut 3 pasangan Muhammad Rudini Darwan Ali-Paisal Damarsing.
Ketiga pasang calon sudah memaparkan visi, misi dan program mereka melalui berbagai kesempatan. Semua program yang ditawarkan tentu berorientasi pada kepentingan dan kesejahteraan masyarakat, termasuk generasi muda.
Hal wajar pula jika generasi muda menelaah visi dan misi serta program kerja masing-masing pasangan calon. Hal ini untuk menakar keberpihakan pasangan calon terhadap hal-hal mendesak di masyarakat, tidak terkecuali dalam hal program yang berkaitan dengan generasi muda.
Generasi muda bisa memilah pasangan calon yang mana yang dinilai mempunyai kemampuan dan bisa diandalkan untuk membawa Kabupaten Kotawaringin Timur lebih maju lagi. Rimbun yakin generasi muda sudah mampu menilai pasangan calon mana yang menurut mereka layak diberi amanah memimpin daerah ini.
"Lima sampai sepuluh menit yang diberikan untuk menggunakan hak suara itu akan turut menentukan perkembangan dan kemajuan Kabupaten Kotawaringin Timur lima tahun ke depan. Makanya, gunakan hak pilih kita sebaik-baiknya," demikian Rimbun.
Baca juga: DPRD Kotim apresiasi deklarasi netralitas kades dan lurah
Baca juga: Fraksi PKB Kotim desak perbaikan jalan lingkar selatan Sampit dipercepat
Baca juga: DPRD Kotim sarankan puskesmas dampingi rujukan ke rumah sakit