Palangka Raya (ANTARA) - Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) Kalimantan Tengah (Kalteng) Irjen Pol Iwan Kurniawan bersama Gubernur Agustiar Sabran menggratiskan sejumlah beras untuk warga dalam gelaran Gerakan Pangan Murah (GPM) Kota Palangka Raya yang dipusatkan di Pos Polisi Bundaran Besar.

"Saya berharap kegiatan ini dapat berjalan dengan baik dan lancar, sehingga masyarakat di Kalimantan Tengah dapat merasakan manfaatnya secara langsung dalam memenuhi kebutuhan pangan sehari-hari," kata Kapolda Kalteng, di sela kegiatan, Kamis.

Informasinya ada sekitar 150 sak beras kemasan lima kilogram yang dibagikan secara gratis kepada warga yang telah mengantre untuk mengikuti kegiatan GPM tersebut.

Iwan menjelaskan, pihaknya bersama Bulog menggelar GPM untuk membantu menjaga stabilitas harga di daerah.

"Di sini kami menyediakan sembako dengan harga di bawah Harga Eceran Tertinggi (HET), yakni beras kemasan 5 kilogram seharga Rp60 ribu dan minyak goreng kemasan 1 liter seharga Rp15.700," ujarnya pula.

Baca juga: Pemprov Kalteng gelar anjangsana rayakan Hari Kemerdekaan

Dalam GPM kali ini Polda Kalteng menyediakan sebanyak lima ton beras kemasan lima kilogram. Sementara itu, di wilayah kabupaten dan kota, disediakan sekitar 51 ton beras kemasan lima kilogram.

Selain beras, GPM ini juga menyediakan komoditas lain, seperti gula pasir, minyak goreng, hingga bawang merah. Hal ini diharapkan dapat memenuhi kebutuhan pokok masyarakat dengan harga yang terjangkau.

Iwan mengakui, stabilitas harga dan ketersediaan bahan pangan, khususnya beras sangat mempengaruhi kondisi sosial dan ekonomi warga.

Terlebih dengan adanya dinamika harga pangan dan tantangan distribusi bahan pangan, juga kerap menjadi kendala sendiri bagi warga untuk memperoleh sembako dengan harga terjangkau.

"Untuk itu Polda Kalimantan Tengah menggelar GPM ini sebagai upaya memastikan ketersediaan dan akses pangan yang terjangkau oleh warga," ujarnya.

Untuk itu, kegiatan ini tidak hanya dilaksanakan di satu titik saja, melainkan juga dilaksanakan di seluruh wilayah di Indonesia.

"Kegiatan ini juga menjadi momentum untuk mempererat kolaborasi antara kepolisian dan pemerintah agar bisa membantu warga," ujarnya lagi.

Baca juga: Sambut ribuan mahasiswa baru UPR, Gubernur Kalteng ingatkan jauhi judi online

Baca juga: Pembangunan UPT Pengolahan Limbah Medis jawaban konkret hadapi tantangan

Baca juga: Didukung Kementerian LH-BNPB, Gubernur Kalteng pastikan pengendalian karhutla optimal


Pewarta : Rajib Rijali/Muhammad Arif Hidayat
Uploader : Admin 2
Copyright © ANTARA 2025