Bupati Ini Turun Langsung Lihat Kemajuan Pembangunan Pasar Patanak

id pulang pisau, bupati pulpis, pasar patanak, kahayan hilir

Bupati Ini Turun Langsung Lihat Kemajuan Pembangunan Pasar Patanak

Bupati Pulang Pisau, H Edy Pratowo berdialog dan mendengarkan langsung dari para pekerja terkait dengan progress pembangunan Pasar Patanak yang terletak di Jalan Tingang Menteng, termasuk kendala yang dihadapi. (Foto Humas Setda Pulang Pisau)

Pulang Pisau (Antara Kalteng) - Bupati Pulang Pisau, Kalimantan Tengah, H Edy Pratowo harus turun ke lapangan untuk melihat dari dekat pelaksanaan pembangunan Pasar Patanak yang terletak di Jalan Tingang Menteng, Kelurahan Pulang Pisau,  Kecamatan Kahayan Hilir.

Tidak tanggung-tanggung, Edy Pratowo juga mendatangi para pekerja bangunan untuk mempertanyakan langsung kesanggupan penyelesaian proyek yang bernilai Miliaran rupiah dari pemerintah pusat. Selain pembangunan Pasar Patanak, orang nomor satu di kabupaten berjuluk Bumi Handep Hapakat ini juga menyempatkan diri memantau proyek pembangunan Jembatan Cukai yang pada tahap pertama pengerjaan adalah pembangunan pondasi jembatan.

"Kedua proyek ini merupakan fasilitas publik yang dibutuhkan oleh masyarakat. Semakin cepat pembangunannya maka semakin cepat masyarakat bisa menikmati hasil pembangunan yang dilaksanakan itu," kata Edy Pratowo, Kamis.

Menurut Edy Pratowo, untuk memastikan bangunan Pasar Patanak ini selesai tepat waktu dirinya juga telah meminta keterangan dari pekerja, apakah pihak pekerja bisa menyelesaikan bangunan pasar itu tepat waktu sesuai dengan waktu kontrak yang telah ditetapkan 28 Desember 2016. Hasilnya, para pekerja katanya sanggup untuk menyelesaikan, tinggal bagaimana pihak kontraktor memberikan support dan motivasi kepada para pekerja.

Kekhawatiran pedagang dan berbagai pihak terkait dengan penyelesaian bangunan Pasar Patanak ini, terang dia, kembali muncul karena pembangunannya dinilai berjalan lamban. Untuk itu, dirinya turun ke lapangan memantau dan memastikan apakah pembangunan bisa diselesaikan. Ini juga menjadi warning untuk kontraktor pelaksana.   

Terkait dengan lima proyek multiyears, Edy Pratowo mengungkapkan tidak ada masalah dan masih mengikuti kemajuan pembangunan. Hanya saja dari lima proyek ini, Christiany Center menjadi perhatian dan harus digenjot pembangunannya karena fisik bangunan masih belum terlihat signifikan. 

Edy Pratowo meminta kepada semua kontraktor pelaksana untuk segera menyelesaikan seluruh pekerjaan karena hanya menyisakan waktu efektif kurang dari dua bulan saja. Terlebih, untuk berbagai kegiatan pembangunan yang ada di dalam kota setempat, akhir tahun ini hasil pembangunan sudah terlihat kemajuannya. Bukan hanya cepat semata, kualitas pekerjaan juga harus diperhatikan agar hasil pembangunan bisa dinikmati untuk jangka panjang.