Tamiang Layang (Antara Kalteng) - Desa Banyu Landas Kecamatan Benua Lima Kabupaten Barito Timur, Kalimantan Tengah memiliki "Bank Darah" untuk keperluan warga yang memerlukan.
Kepala Desa Banyu Landas, Bahran Rabu di Balai Desa mengatakan, jika diperlukan maka warganya siap mendonorkan darahnya.
"Dan kini sudah ada 40 warga yang siap mendonorkan darahnya jika diperlukan. Ke-40 warga tersebut sudah didaftarkan di Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Barito Timur," ungkap Bahran.
Dari ke-40 warga yang siap menjadi pendonor tersebut ternyata memiliki variasi golongan darah berbeda, sehingga darah jenis golongan apa pun yang dicari akan tersedia.
Awalnya, terang Bahran, ide ini muncul ketika salah satu warganya yang bersalin mengalami pendarahan. Karena sulit mendapatkan darah waktu itu, maka diadakan musyawarah mufakat bersama warga setempat.
Alhasil, 11 orang warga bersedia menjadi pendonor. Seiringnya pemahaman warga yang kian kompak untuk saling bahu-membahu, kini sudah ada 40 orang warga Banyu Landas yang bersedia mendonorkan darahnya.
"Jadi para pendonor ini siap kapan saja diperlukan. Dan ambulan milik desa juga siap antar jemput," demikian Bahran.
