BPJS Kesehatan Gandeng Tokoh Gairahkan Semangat Pancasila

id bpjs palangka raya, dr Fitria Nurlaila Pulukadang, BPJS Kesehatan Gendeng Tokoh Gairahkan Semangat Pancasila

BPJS Kesehatan Gandeng Tokoh Gairahkan Semangat Pancasila

Pegawai BPJS Kesehatan Cabang Palangka Raya usai upacara hari Kelahiran Pancasila, di Palangka Raya, Kamis (1/6/2017). (Foto Humas BPJS)

Palangka Raya (Antara ) - Badan Penyelenggara Jaminan Sosial Kesehatan Cabang Palangka Raya menggandeng tokoh inspiratif untuk menggairahkan semangat pengamalan nilai-nilai Pancasila di tengah kehidupan bermasyarakat daerah ini.

"Dalam rangka memperingati hari kelahiran Pancasila pada 1 Juni, BPJS Kesehatan mendukung pemerintah dan partisipiasi pada Pekan Pancasila, dengan menggelar `talkshow` bersama tokoh-tokoh inspiratif masa kini," kata Kepala BPJS Kesehatan Cabang Palangka Raya dr Fitria Nurlaila Pulukadang Kepada Antara di Palangka Raya, Kamis.

Peringatan Hari Pancasila juga dimeriahkan dengan beraneka lomba yang menggairahkan semangat nilai Pancasila khususnya bagi Duta BPJS Kesehatan, serta dilanjutkan dengan upacara Kantor Cabang BPJS Kesehatan.

Fitria mengatakan, program Jaminan Kesehatan Nasional Kartu Indonesia Sehat (JKN-KIS) adalah program negara yang merupakan perwujudan nilai-nilai Pancasila yaitu keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia.

Keadilan sosial dalam rangka pemenuhan hak meningkatan kualitas hidup manusia yang dibangun melalui jaminan sosial di dalamnya terdapat Program JKN-KIS.

Program jaminan sosial juga diharapkan mampu meretas jalan perubahan demi Indonesia yang berdaulat secara politik, mandiri melalui peningkatan kualitas hidup sehat manusia yang menjadi dasar berkehidupan.

"Keberadaan program ini telah membuka kesempatan mendapatkan pelayanan kesehatan secara adil dan merata bagi seluruh masyarakat. Keadilan sosial ini sesuai dengan nilai-nilai Pancasila yang harus diwujudkan semua pihak dengan bergotong royong atau berkontribusi dalam Program JKN-KIS," katanya.

Dia menambahkan, prinsip dasar dalam Program JKN-KIS adalah Gotong Royong yang merupakan saripati dari Pancasila.

"Bapak revolusi Indonesia Soekarno, mengatakan dalam Sidang BPUPKI 1 Juni 1945 saat itu, Gotong royong adalah pembantingan tulang bersama, pemerasan keringat bersama, perjuangan bantu-membantu bersama," katanya.

Pidato Presiden Soekarno tersebut harus menjadi renungan bagi seluruh elemen bangsa Indonesia.

"Gotong-royong adalah nilai-nilai luhur, kebudayaan dan semangat gotong royong adalah kekayaan yang tidak ternilai harganya. Program JKN-KIS adalah salah satu alat dalam mewujudkan cita-cita keadilan sosial demi menyongsong perubahan dunia," katanya.