Bappilu PDIP: mesin partai mampu dongkrak 50 persen pemilih

id bambang DH, dpp pdip,Edy Pratowo-Pudjirustaty Narang,pilkada pulpis

Bappilu PDIP: mesin partai mampu dongkrak 50 persen pemilih

Ketua Bappilu DPP PDI-Perjuangan Bambang DH (ketiga dari kanan) bersama pasangan Edy Pratowo-Pudjirustaty Narang usai membuka Rapat Kerja Cabang Khusus (Rakercabsus) PDI-Perjuangan Kabupaten Pulang Pisau, Minggu (11/2). (Foto Antara Kalteng/Adi Waski

Pulang Pisau (Antaranews Kalteng) – Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PDI Perjuangan, Bambang DH, meyakini mesin partai politiknya mampu mendongkrakkan suara pemilih minimal 50 persen dalam Pilkada 2018. 

"Angka tersebut akan bertambah jika para kader dapat berjalan tegak lurus sesuai dengan rekomendasi dukungan yang telah ditetapkan serta didukung figur calon yang diusung " kata Bambang usai membuka Rapat Kerja Cabang Khusus (Rakercabsus) PDI-Perjuangan Kabupaten Pulang Pisau, Minggu (11/2).

Terkait dengan rekomendasi kepada bakal pasangan calon H Edy Pratowo-Pudjirustaty Narang untuk maju kembali dalam Pilkada 2018 berkoalisi dengan Partai Golkar karena beberapa pertimbangan.

"Salah satunya, waktu satu periode atau waktu lima tahun adalah waktu yang singkat untuk membangun daerahnya," kata Bambang.

Menurut dia, dalam satu periode biasanya waktu satu tahun setelah menjabat adalah waktu habis digunakan untuk membangun komunikasi dengan mitra kerja. Kemudian membangun hubungan dengan legislatif tentu tidak mudah dalam membuat perencanaan dan meletakkan pondasi arah pembangunan.

Menurutnya, hubungan koalisi tersebut juga berpengaruh terhadap proses mulai penyusunan anggaran di dalam APBD. Semuanya perlu sinergis dan waktu efektif saat menjabat sebagai bupati, belum lagi apabila ada hubungan di legislatif tidak harmonis.

Bukan hanya ketidakpuasan dari masyarakat, terang Bambang, sebuah hal yang sama dirasakan oleh kepala daerah karena memang waktu yang cukup singkat dengan berbagai persoalan yang dihadapi.

"Jangankan warganya, Bupatinya sendiri mungkin juga tidak merasa puas untuk menuntaskan persoalan-persoalan yang diantaranya adalah pemenuhan kebutuhan dasar seperti dalam pembangunan infrastruktur, kesehatan, dan pendidikan," ucap Bambang.

Maka dari itu, mantan walikota Surabaya ini mengungkapkan agar masyarakat jangan berspekulasi lagi dalam memilih pemimpin apalagi pemimpin yang ada sekarang hasilnya sudah mulai terlihat di lapangan.

Ia tidak meragukan mesin partai, karena dari hasil evaluasi dirinya, semua pengurus partai hadir tanpa ada alasan kendala letak geografis dan lainnya.

Di hadapan para kader, H Edy Pratowo yang merupakan bakal calon dari petahana juga didaulat untuk menyampaikan mimpi-mimpi berkaitan dengan kelanjutan berbagai program yang akan dilaksanakan jika kembali terpilih sebagai Bupati dan Wakil Bupati. Namun, Rakercabsus penyampaian dan materi yang diberikan tersebut dilakukan secara tertutup dan hanya untuk para kader di internal partai.