Beijing (Antaranews Kalteng) - Konsumen di salah satu toko buah di Haikou, China, dapat mendeteksi kadar manis buah melon dengan menggunakan perangkat kecerdasan buatan (AI).
Perangkat tersebut disediakan oleh pemilik toko yang berada di Ibu Kota Provinsi Hainan itu.
Di setiap melon yang dipajang terdapat sertifikat yang menunjukkan level kemanisan rasa, mulai dari setengah manis, 70 persen hingga 90 persen, demikian laporan media lokal, Jumat.
Kadar kemanisan yang tercantum dalam sertifikat tersebut bersumber dari AI yang terdapat dalam aplikasi sistem pembayaran Alipay.
Para pembeli dapat mengunggah foto melon di "Alipay add-on" yang kemudian dapat dideteksi kemanisan dan kematangan buah tropis tersebut, tulis Theraper.
Alipay add-on yang dikembangkan oleh Aliyun, teknologi komputasi awan milik Alibaba, mengandalkan algoritma AI yang bisa menampung lebih dari 150 ribu foto melon dengan perbedaan tingkat kematangan.
Tingkat akurasi perangkat tersebut bisa mencapai 90 persen seperti dilaporkan People's Daily.
Jiang Linbo selaku pemilik toko buah di Haikou itu mengatakan bahwa pengelompokan beberapa jenis melon sesuai dengan level kemanisan itu membantu para konsumennya memilih buah yang dibeli sesuai selera.
"Saya pikir komoditas pertanian bisa canggih. Saya juga berpikir bahwa teknologi AI seharusnya bisa memadukan komoditas pertanian," ujarnya.
Berita Terkait
Menlu China temui Presiden Jokowi di istana
Kamis, 18 April 2024 14:40 Wib
Jonatan Christie melaju ke final BAC 2024 usai kalahkan unggulan pertama
Sabtu, 13 April 2024 22:15 Wib
Bayi WNI berhasil selamat yang diduga akan dijual ke WN China
Jumat, 5 April 2024 21:58 Wib
Prabowo dijadwalkan bertemu Presiden China Xi Jinping
Senin, 1 April 2024 12:39 Wib
Film 'Godzilla x Kong: The New Empire' puncaki box office China
Minggu, 31 Maret 2024 20:12 Wib
Xiaomi merilis mobil listrik SU7 di China
Jumat, 29 Maret 2024 10:12 Wib
Kenaikan harga beras karena pemerintah ekspor beras 2,5 juta ton ke China adalah hoaks!
Rabu, 20 Maret 2024 15:01 Wib
Benarkah salak berisi sabu dari China beredar di Indonesia? Ini faktanya!
Selasa, 19 Maret 2024 8:50 Wib