Frenkie de Jong diragukan tampil lawan Juventus di leg kedua Liga Champions

id Frenkie de Jong ,Liga Champions,Frenkie de Jong diragukan tampil lawan Juventus di leg kedua Liga Champions

Frenkie de Jong diragukan tampil lawan Juventus di leg kedua Liga Champions

Pesepak bola Ajax Frenkie de Jong(kiri) berebut bola dengan pesepak bola Juventus Douglas Costa dalam pertandingan leg pertama perempat final Liga Champions, di Stadion Johan Cruijff Arena, Amsterdam, Belanda, Rabu (10/4/2019). (ANTARA FOTO/Reuters-Piroschka Van De Wouw/hp).

Jakarta (ANTARA) - Pemain kunci Ajax Amsterdam Frenkie de Jong diragukan tampil dalam pertandingan Liga Champions leg kedua pada Rabu dini hari WIB melawan Juventus, setelah ia hanya bermain selama 22 menit pada laga liga Belanda melawan Excelsior Rotterdam, Sabtu.

Pelatih Erik Ten Hag mengatakan bahwa masih terlalu dini untuk mengatakan apakah De Jong akan absen pada leg kedua perempat final di Turin, yang pertandingan leg pertama berakhir 1-1 pada Rabu lalu.

Pemain yang akan pindah ke Barcelona pada akhir musim tersebut tercatat tampil mengesankan dalam pertandingan pekan lalu di Amsterdam.

De Jong hanya bermain 22 menit saat timnya Ajax menang 6-2 atas Excelsior dan terlihat mengalami cedera hamstring.

"Ia merasakan sesuatu yang salah dengan hamstring-nya, jadi kami membawanya keluar lapangan untuk mendapatkan tindakan pencegahan," kata Ten Hag kepada wartawan seusai pertandingan itu yang dilansir Reuters pada Minggu.

"Kami sudah unggul 1-0 sehingga tidak ada gunanya mengambil risiko." De Jong juga sebelumnya sudah mengalami cedera pada pertandingan sebelum leg pertama, tetapi memaksakan bermain 90 menit penuh melawan Juventus pada Rabu lalu.

Kemenangan Ajax pada Sabtu membuat mereka unggul tiga poin dari PSV Eindhoven di puncak klasemen, meskipun PSV bermain di kandang melawan tim papan bawah De Graafschap pada Minggu.

Baca juga: Ajax dan Juventus berakhir imbang

Baca juga: Ronaldo dipastikan bugar hadapi Ajax

Baca juga: Akibat ulah penonton, Ajax dan Tottenham terancam sanksi UEFA