Chicago (ANTARA) - Harga emas berjangka di divisi COMEX New York Mercantile Exchange berakhir lebih tinggi pada perdagangan Senin waktu setempat, karena harga logam mulia naik akibat pelemahan dolar AS.
Kontrak emas paling aktif untuk pengiriman Februari bertambah 7,8 dolar AS atau 0,53 persen menjadi ditutup pada 1.488,7 dolar AS per ounce.
Indeks dolar AS yang mengukur dolar terhadap enam mata uang utama lainnya turun 0,02 persen menjadi 97,67 pada pukul 18.30 GMT.
Emas biasanya bergerak berlawanan arah dengan dolar AS. Bila dolar jatuh, harga emas berjangka akan bergerak naik, karena emas yang dihargakan dalam dolar menjadi lebih murah bagi investor yang menggunakan mata uang lain.
Sedangkan harga logam mulia lainnya, perak untuk pengiriman Maret naik 27,5 sen atau 1,6 persen menjadi ditutup pada 17,499 dolar AS per ounce.
Platinum untuk pengiriman Januari naik 24,6 dolar AS atau 2,69 persen, menjadi 938,4 dolar AS per ounce.
Berita Terkait
Harga minyak mentah menguat
Sabtu, 12 Agustus 2023 12:42 Wib
Harga minyak terus melemah di tengah kekhawatiran permintaan
Kamis, 1 Juni 2023 8:05 Wib
Harga emas naik ditopang dolar yang melemah
Selasa, 18 Oktober 2022 8:24 Wib
Harga emas menguat tipis pada Rabu pagi
Rabu, 28 September 2022 6:08 Wib
Harga minyak turun di awal perdagangan Rabu pagi
Rabu, 10 Agustus 2022 8:30 Wib
Harga emas kembali melonjak dipicu dolar yang lebih lemah
Jumat, 5 Agustus 2022 8:33 Wib
Harga emas merosot tajam pada Kamis pagi
Kamis, 4 Agustus 2022 7:45 Wib
Wall Street berjangka tergelincir
Senin, 9 Mei 2022 8:42 Wib