Manokwari (ANTARA) - Seorang wartawan di Manokwari, Papua Barat menjadi korban aksi kawanan begal pada Kamis dini hari.
Wartawan Kasuari TV atas nama Jefry Watimuri itu, saat ini terbaring di Rumah Sakit Azhar Zahir TNI Angkatan Laut. Ia harus menjalani operasi dan perawatan karena empat luka tusukan di tubuhnya.
Ketua Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Provinsi Papua Barat Bustam ST mendesak aparat kepolisian segera mencari dan menangkap para pelaku.
"Para pelaku ini cukup berbahaya, mereka tidak hanya menginginkan harta benda korban. Mereka bersenjata tajam dan tak segan-segan melukai korban secara sadis," ujar Bustam.
Baca juga: Dua wartawan di daerah ini PDP COVID-19
Selain itu, Bustam berharap kegiatan patroli ditingkatkan baik siang maupun malam hari. Pos-pos pengamanan wilayah kota pun harus dihidupkan, agar polisi bisa menerapkan reaksi cepat.
Menurutnya, masyarakat mempercayakan sepenuhnya penuntasan kasus kejahatan kepada aparat. Untuk itu, aparat diminta bergerak lebih cepat dalam menangani setiap kasus kejahatan.
Kasat Reskrim Polres Manokwari AKP Musa Jedi Permana pada kesempatan terpisah, mengungkapkan bahwa pihaknya sudah bergerak dan mengantongi identitas para pelaku.
Baca juga: Pemkab Kapuas apresiasi wartawan peliput COVID-19
Ia menyebutkan, sejak Rabu (22/4) malam hingga Kamis, polisi menerima enam laporan, termasuk kasus yang dialami wartawan TV ini. Dari laporan yang diterima, kawanan begal kelompok SK dan DS ini beraksi sejak Rabu malam hingga Kamis dini hari.
Dia menjelaskan, SK dan DS merupakan narapidana yang melarikan di dari Lembaga Pemasyarakatan Manokwari beberapa bulan lalu.
Pada aksi ini, kawanan begal itu menggunakan lebih dari 6 sepeda motor dan berboncengan masing-masing tiga orang. Mereka pun membawa senjata tajam.
"Mereka beraksi di antaranya di warung Lalapan di daerah Wosi, depan Swalayan Orchid Jl Merdeka, Jl Pasir Wosi serta Swalayan Orchid Taman Ria. Mereka berhasil membawa dua unit sepeda motor, empat buah handphone serta uang dari para korban," kata Jedi lagi.
Tim Opsnal Polres Manokwari sempat melakukan pengejaran, namun upaya tersebut tidak menuai hasil. Para pelaku berhasil melarikan diri.
"Siang ini personel kami masih mencari mereka. Tim sudah menyebar ke sejumlah tempat, kami berupaya secepatnya mendapatkan pelaku," katanya pula.
Baca juga: PWI prihatin ada sejumlah wartawan positif Corona
Baca juga: BI Kalteng berikan vitamin dan makanan ekstra ke wartawan
Baca juga: Kesaksian Wartawan Indonesia bertahan di tengah pandemi Corona di Wuhan
Berita Terkait
Lima kendala petani di Pulang Pisau disampaikan ke Wantimpres
Rabu, 8 Mei 2024 9:40 Wib
Sejumlah rekor tercipta di pekan kesepuluh IBL 2024
Rabu, 8 Mei 2024 6:14 Wib
Timnas Indonesia putri dinilai akan berkembang di tangan Mochizuki
Rabu, 8 Mei 2024 5:42 Wib
Daftar penempatan hotel jamaah haji Indonesia di Makkah dan Madinah
Selasa, 7 Mei 2024 20:32 Wib
SMK di Kalteng jajaki kerja sama dengan dunia industri
Selasa, 7 Mei 2024 19:41 Wib
Kapuas raih peringkat tiga di Kalteng turunkan angka stunting
Selasa, 7 Mei 2024 18:25 Wib
Sebanyak 156 Calon PPK untuk Pilkada 2024 di Kotim jalani tes CAT
Selasa, 7 Mei 2024 18:19 Wib
Jenazah tanpa identitas ditemukan hanyut di sungai Katingan
Selasa, 7 Mei 2024 18:10 Wib