Pelatih berlisensi nasional latih klub basket BGU Palangka Raya
Palangka Raya (ANTARA) - Klub basket Batang Garing Utama (BGU) yang bermarkas di Kota Palangka Raya, Kalimantan Tengah kini ditangani Yoni Sofian pelatih yang mengantongi lisensi A nasional.
Salah satu pemilik klub BGU Muhamad Faisal, Senin mengatakan, dikontraknya Yoni mantan asisten pelatih Pacific Caesar asal Kota Surabaya, Jawa Timur tersebut bertujuan meningkatkan kualitas para pemain yang tergabung di klub tersebut.
"Dengan kontrak satu tahun, saya harap Yoni Sofian bisa membagikan pengalaman dan pengetahuan yang selama ini ia miliki saat bermain di tingkat nasional," jelasnya.
Lebih lanjut ia menuturkan, selain memberikan ilmu tentang teknik bermain basket, Yoni Sofian yang juga asli dari Kalimantan Tengah itu diharapkan bisa mengubah kebiasaan para pemain yang tidak benar.
Misalnya dari cara mengoper dan membawa bola ada yang salah, maka diharapkan hal itu bisa dibenahi. Hal-hal seperti itu harus dibenahi karena akan menjadi kebiasaan pemain nantinya dalam sebuah pertandingan.
"Sejumlah pemain yang berlatih di klub kami, juga ada yang dipersiapkan sebagai opsi pemain yang akan membela Kalteng dalam ajang Pra PON," terang Faisal.
Di lokasi yang sama, Yoni Sofian menegaskan, alasan dirinya tertarik melatih klub BGU di Palangka Raya dikarenakan klub tersebut tidak mementingkan eksistensi klub itu sendiri.
Melainkan untuk melahirkan pemain-pemain berkualitas dan nantinya bisa bersaing di tingkat nasional seperti PON serta agenda olahraga lainnya.
"Di sisi lain klub ini memiliki tujuan yang besar agar olahraga bola basket di Palangka Raya bisa berkembang dengan baik," ungkapnya.
Awal dilaksanakannya latihan, ia melihat para pemain bagaimana cara memegang bola dan teknik lainnya dalam bermain bola basket. Hal tersebut guna menilai, serta memperbaiki mana saja teknik yang salah guna meningkatkan kemampuan pemain.
BGU melaksanakan latihan empat kali dalam satu minggu. Pemain yang ikut berlatih sangatlah beragam, mulai dari siswa SMP, SMA, hingga para mahasiswa yang ada di 'Kota Cantik' julukan Palangka Raya.
Salah satu pemilik klub BGU Muhamad Faisal, Senin mengatakan, dikontraknya Yoni mantan asisten pelatih Pacific Caesar asal Kota Surabaya, Jawa Timur tersebut bertujuan meningkatkan kualitas para pemain yang tergabung di klub tersebut.
"Dengan kontrak satu tahun, saya harap Yoni Sofian bisa membagikan pengalaman dan pengetahuan yang selama ini ia miliki saat bermain di tingkat nasional," jelasnya.
Lebih lanjut ia menuturkan, selain memberikan ilmu tentang teknik bermain basket, Yoni Sofian yang juga asli dari Kalimantan Tengah itu diharapkan bisa mengubah kebiasaan para pemain yang tidak benar.
Misalnya dari cara mengoper dan membawa bola ada yang salah, maka diharapkan hal itu bisa dibenahi. Hal-hal seperti itu harus dibenahi karena akan menjadi kebiasaan pemain nantinya dalam sebuah pertandingan.
"Sejumlah pemain yang berlatih di klub kami, juga ada yang dipersiapkan sebagai opsi pemain yang akan membela Kalteng dalam ajang Pra PON," terang Faisal.
Di lokasi yang sama, Yoni Sofian menegaskan, alasan dirinya tertarik melatih klub BGU di Palangka Raya dikarenakan klub tersebut tidak mementingkan eksistensi klub itu sendiri.
Melainkan untuk melahirkan pemain-pemain berkualitas dan nantinya bisa bersaing di tingkat nasional seperti PON serta agenda olahraga lainnya.
"Di sisi lain klub ini memiliki tujuan yang besar agar olahraga bola basket di Palangka Raya bisa berkembang dengan baik," ungkapnya.
Awal dilaksanakannya latihan, ia melihat para pemain bagaimana cara memegang bola dan teknik lainnya dalam bermain bola basket. Hal tersebut guna menilai, serta memperbaiki mana saja teknik yang salah guna meningkatkan kemampuan pemain.
BGU melaksanakan latihan empat kali dalam satu minggu. Pemain yang ikut berlatih sangatlah beragam, mulai dari siswa SMP, SMA, hingga para mahasiswa yang ada di 'Kota Cantik' julukan Palangka Raya.