Ketua KPU dan Bawaslu Gumas umumkan miliki hubungan keluarga dengan tim kampanye

Kuala Kurun (ANTARA) - Ketua KPU Kabupaten Gunung Mas, Kalimantan Tengah Stepenson mengumumkan dirinya memiliki hubungan persaudaraan atau keluarga dengan Arton S Dohong yang merupakan Ketua Tim Kampanye Pemenangan Pasangan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Kalteng nomor urut dua Sugianto Sabran-Edy Pratowo di tingkat provinsi.

“Saya juga ada hubungan persaudaraan atau keluarga dengan Nomi Aprilia yang merupakan Sekretaris Tim Pemenangan paslon nomor urut dua di Gumas,” ucapnya di Kuala Kurun, Jumat.

Stepenson menegaskan, pengumuman ini disampaikan secara terbuka, supaya dapat diketahui oleh publik. Walau memiliki hubungan persaudaraan, dia menegaskan dirinya tetap menjalankan tugas sebagai Ketua KPU Gumas secara profesional.

“Sesuai dengan Undang-Undang dan peraturan KPU, setiap anggota KPU harus bekerja secara profesional dan independen. Mengutamakan netralitas dan profesionalitas,” tutur Ketua KPU Gumas.

Menurut dia, pengumuman adanya hubungan persaudaraan yang dilakukannya merupakan salah satu bentuk dari penerapan peraturan yang telah ditentukan KPU.

Di sisi lain, Ketua Bawaslu Gumas Walman Tristianto turut mengumumkan dirinya memiliki hubungan keluarga dengan Wilhan R Dohong yang merupakan salah satu tim paslon Gubernur dan Wakil Gubernur Kalteng nomor urut satu Ben Brahim S Bahat-Ujang Iskandar.

“Saya ada hubungan keluarga dengan salah satu tim dari paslon nomor urut satu, yakni saudara kandung saya Wilhan R Dohong. Sesuai ketentuan, itu harus diumumkan kepada publik,” tegasnya.

Walau demikian, Walman menegaskan dirinya bekerja dengan mengedepankan integritas, mentalitas dan profesionalitas atau yang di kalangan Bawaslu disebut dengan SIM P.

Untuk diketahui, Pemilihan Gubernur dan Wagub Kalteng 2020 diikuti oleh dua paslon, yakni paslon nomor urut satu Ben Brahim S Bahat-Ujang Iskandar dan paslon nomor urut dua Sugianto Sabran-Edy Pratowo.

Ben-Ujang diusung tiga partai politik yakni Demokrat, Gerindra dan Hanura dengan perolehan kursi di DPRD Kalteng sebanyak 12 kursi. Sedangkan Sugianto-Edy diusung delapan partai politik yakni PDI Perjuangan, Golkar, Nasdem, PPP, PKB, Perindo, PKS dan PAN dengan dengan perolehan kursi di DPRD Kalteng sebanyak 33 kursi.