Pengawasan laut perlu ditingkatkan jelang MotoGP Mandalika

id Mataram ,MotoGP Mandalika,Pengawasan laut perlu ditingkatkan jelang MotoGP Mandalika,Nusa Tenggara Barat,Kabupaten Lombok Tengah

Pengawasan laut perlu ditingkatkan jelang MotoGP Mandalika

Ilustrasi - Lokasi pembangunan sirkuit jalan raya pertama di dunia untuk MotoGP, Mandalika International Street Circuit (Sirkuit Mandalika) oleh PT Pengembangan Pariwisata Indonesia (Persero) atau ITDC di Kabupaten Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat (NTB). ANTARA/HO-ITDC

Mataram (ANTARA) - Direktur Polisi Perairan Kepolisian Daerah Nusa Tenggara Barat Kombes Pol Kobul Syahrin Ritonga mengatakan pengawasan laut perlu ditingkatkan menjelang perhelatan MotoGP 2021 yang akan berlangsung di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Mandalika.

"Jadi butuh pelayanan yang maksimal diberikan kepada para wisatawan supaya mereka merasa aman, nyaman, dan betah selama berlibur ke NTB," kata Kobul di Mataram, Senin.

Hal itu diungkapkan Kobul karena melihat potensi kunjungan wisatawan yang cukup tinggi, yang diprediksi kunjungan mencapai 150 ribu wisatawan.

Belum lagi melihat rencana kapal pesiar yang akan bersandar di Pulau Lombok dan beragam aktivitas wisatawan selama berlibur, khususnya di KEK Mandalika. Intensitas kunjungan wisatawan itu menjadi tolok ukur pengamanannya.

"Jadi potensi gangguan keamanan dalam kegiatan wisatawan di situ harus diantisipasi," ujarnya.

Karena itu, kata Kobul, pihaknya dikatakan sudah membahas soal pengamanan laut dengan PT Indonesia Tourism Development Corporation (ITDC), Basarnas, dan stakeholder lainnya.

Begitu juga dengan upaya meningkatkan pengawasan di KEK Mandalika yang lokasinya berhadapan langsung dengan Samudera Hindia. Pengawasannya harus didukung dengan armada laut yang mumpuni.

Untuk mencapai hal tersebut, Kobul mengatakan bahwa Polda NTB telah berkoordinasi dengan Mabes Polri dengan mengajukan penambahan armada laut.

"Seperti kapal pemburu cepat, jetski, dan lainnya, itu yang kita ajukan dan sekarang masih menunggu," ujarnya.