Bonucci minta maaf usai Juve dihajar Fiorentina

id Bonucci,Juvenetus,Bonucci minta maaf usai Juve dihajar Fiorentina,Fiorentina

Bonucci minta maaf usai Juve dihajar Fiorentina

Soccer Football - Champions League - Group G - FC Barcelona v Juventus - Camp Nou, Barcelona, Spain - December 8, 2020 Juventus' Leonardo Bonucci celebrates a goal later disallowed after VAR review REUTERS/Albert Gea

Jakarta (ANTARA) - Kapten Juventus Leonardo Bonucci meminta maaf kepada para penggemar klub ini atas penampilan menyedihkan tim kesayangan mereka yang dipermalukan 0-3 di kandang sendiri oleh Fiorentina dalam pertandingan Rabu dini hari lalu.

Kesalahan Bonucci menyebabkan Fiorentina menciptakan dua gol. Tidak itu saja pemain ini juga menghadiahi sejumlah peluang kepada lawan mereka.

"Laga babak pertama Juventus paling buruk musim ini. Saya minta maaf kepada penggemar atas nama saya, terutama sekali," kata dia di Instagram seperti dikutip Reuters.

Bonucci mengambil alih ban kapten setelah Giorgio Chiellini absen yang selama 18 bulan terakhir ini terus diselimuti cedera.

Anehnya, penampilan buruk Juve itu terjadi tiga hari setelah menang tandang 4-0 atas Parma yang menunjukkan mereka mulai kompak di bawah asuhan Andrea Pirlo yang tidak pernah melatih tim senior sebelum diserahi melatih Juve akhir musim lalu.

Tim Pirlo terlihat bagus dalam sejumlah laga musim ini, terutama saat menang 3-0 atas tuan rumah Barcelona dalam Liga Champions. Namun ketidakkonsistenan mereka membuat tim ini terseok-seok sehingga harus berjuang ekstra keras kalau ingin memperpanjang sembilan kali juara Serie A berturut-turut.

Juve sejauh ini sudah enam kali menang, enam kali seri dan sekali kalah dari 13 pertandingan liga di bawah kepelatihan Pirlo. Ini membuat mereka tercecer pada urutan keempat klasemen atau berselisih tujuh poin di bawah pemuncak klasemen AC Milan.

Pertandingan melawan Fiorentina itu juga merupakan nestapa bagi pemain sayap Juventus Federico Chiesa yang adalah mantan pemain Fiorentina.

Pemain sayap Fiorentina Cristiano Biraghi mengaku hafal sekali kelemahan Chiesa dan dia memanfaatkan hal itu.

"Saya sangat mengenalnya, dia tak suka dan dia kesulitan untuk kembali ke belakang dan bertahan," kata Biraghi. "Jadi saya berusaha menyerangnya dan itu ternyata berhasil."