Jakarta (ANTARA) - Manchester United mendapat pukulan telak setelah Ole Gunnar Solskjaer mengonfirmasi bahwa Anthony Martial kemungkinan menyelesaikan musim ini lebih cepat karena cedera.
Penyerang timnas Prancis itu tertatih-tatih keluar dalam pertandingan kualifikasi Piala Dunia Qatar 2022 melawan Kazakhstan bulan lalu, yang awalnya dianggap cedera ringan.
Namun, Martial sekarang diperkirakan absen lebih lama setelah cederanya dinilai lebih parah setelah diperiksa lebih lanjut. Hal tersebut tidak hanya memberikan pukulan bagi United pada Liga Premier Inggris dan Liga Europa, tetapi juga peluang penyerang tersebut untuk tampil pada Piala Eropa 2020 yang dijadwalkan ulang musim panas ini.
Baca juga: Solskjaer batal rekrut Sergio Aguero ke MU?
“Sayangnya, lututnya terkilir saat bersama timnas Prancis,” kata pelatih asal Norwegia itu kepada MUTV, yang dikutip Goal pada Senin.
“Itu selalu terjadi ketika mereka pergi ke pertandingan internasional. Anda bisa tetap menyilangkan jari dan berharap mereka kembali fit."
Pemain berusia 25 tahun itu masuk dalam anggota skuad Prancis lima tahun lalu pada Piala Eropa 2016, dan menjadi pemain pengganti pada final saat Les Bleus kalah lawan Portugal.
Martial absen pada Piala Dunia 2018 Rusia, dan sekarang ia terancam absen lagi untuk Prancis pada Piala Eropa 2020.
Baca juga: Erling Haaland sebagai opsi ideal dibandingkan Harry Kane ke 'Setan Merah'
Baca juga: Beckham sebut Solskjaer lakukan 'pekerjaan luar biasa' di MU
Baca juga: MU lewati Milan menuju perempat final Liga Europa
Anthony Martial terancam absen dari hingga akhir musim ini
France's forward Anthony Martial (R) receives assistance after an injury during the FIFA World Cup Qatar 2022 qualification Group D football match between Kazakhstan and France, at the Astana Arena, in Nur-Sultan, on March 28, 2021. (Photo by FRANCK FIFE / AFP) (AFP/FRANCK FIFE)
