"Sudah saya tanyakan ke penyidik info hasil pemeriksaan (urine) negatif," ujar Dedi saat dikonfirmasi ANTARA di Jakarta, Jumat.
Dedi menyebutkan Irjen Pol. Teddy Minahasa menjalani tes urine di Mabes Polri pada Kamis (13/10) malam.
Informasi terkait pemeriksaan itu ia dapatkan dari Kadiv Propam Polri Irjen Pol. Syahardiantono.
Hasil tes itu baru diketahui pada Jumat sore ini, katanya.
Baca juga: Istana ungkap alasan pejabat Polri menghadap Jokowi tanpa topi, tongkat dan ponsel
Baca juga: Sertijab Irjen Teddy Minahasa harusnya digelar pekan depan
Baca juga: Istana ungkap alasan pejabat Polri menghadap Jokowi tanpa topi, tongkat dan ponsel
Baca juga: Sertijab Irjen Teddy Minahasa harusnya digelar pekan depan
"(Tes) di Mabes semalam info dari Kadiv Propam. Coba tanyakan juga ke beliau karena saya baru mendapatkannya sore ini," kata Dedi.
Dedi menegaskan bahwa tidak ada tes urine dilakukan di Istana Merdeka sehingga kabar delapan kapolda positif amphetamine itu hoaks.
"Masuk Istana hanya surat keterangan bebas COVID-19, enggak ada tes urine segala," kata Dedi.
Dedi menyampaikan bahwa pihaknya telah mengkonfirmasi terkait isu yang beredar tentang delapan kapolda positif amphetamine saat masuk ke Istana Negara untuk memenuhi panggilan Presiden Joko Widodo.
Menurut jenderal bintang dua itu, kabar itu tidak benar dan tidak jelas sumber informasinya.
Baca juga: Tanggapan Kadiv Humas Polri terkait kabar delapan kapolda positif narkoba
Baca juga: IPW sebut penangkapan Irjen Pol. Teddy Minahasa coreng wajah Polri
Baca juga: Tanggapan Kadiv Humas Polri terkait kabar delapan kapolda positif narkoba
Baca juga: IPW sebut penangkapan Irjen Pol. Teddy Minahasa coreng wajah Polri
