Bupati Sukamara: Pembangunan infrastruktur dan pengembangan SDM masih menjadi prioritas

Sukamara (ANTARA) - Bupati Sukamara, Kalimantan Tengah Windu Subagio mengatakan, Dokumen Pelaksanaan Anggaran (DPA) telah diserahkan kepada masing-masing perangkat daerah untuk segera memulai kegiatan pengadaan barang dan jasa (PBJ).

“Segera dimulai dan dilaksanakan dalam rangka pembangunan pada 2023. Buatlah sebaik-baiknya, agar apa yang kita bangun itu dapat terlihat, tampak dan berdampak bagi masyarakat luas,” ucapnya usai mengikuti secara virtual penyerahan DPA secara serentak bersama Pemprov Kalteng dari Sukamara, Kamis.

Dia menjelaskan, arah pembangunan yang menjadi prioritas pada 2023 masih dominan pada bidang infrastruktur dan pengembangan sumber daya manusia. Kedua hal tersebut masih dianggap paling penting untuk wilayah setempat.

“Tentunya, kita berharap serapan anggaran pada triwulan pertama ini nantinya mampu minimal mencapai 25 persen pada masing-masing OPD, sehingga proses pembangunan di wilayah ini dapat berjalan baik dan tepat waktu,” jelasnya.

Baca juga: Pemkab-DPRD Sukamara bahas penyusunan sembilan raperda

Dia mengatakan, semua dapat dilakukan asalkan seluruh pihak kompak dalam melaksanakan kegiatan yang ada, sehingga akan tampak hasil yang diperoleh yang nantinya berdampak bagi semua apabila dilakukan secara serentak.

“Jadi pada pengadaan barang dan jasa semua pihak harus kompak terlebih dahulu. Sudah memahami apa yang dilaksanakan dan akan dilakukan, sehingga prosesnya akan semakin mudah untuk peningkatan pembangunan di wilayah ini,” tuturnya.

Menurutnya, saat ini semua proses sudah lebih dipermudah termasuk dalam berkoordinasi dengan adanya era digital. Ini sesuai harapan presiden yakni sudah hampir semua menggunakan perangkat digital.

“Intinya, misi pemerintah hanya satu yakni terus meningkatkan kesejahteraan bagi masyarakat. Harapannya, apa yang saat ini kita lakukan dapat bermanfaat bagi semua pihak terutama dalam hal pembangunan yang semakin baik kedepannya,” demikian Windu.

Baca juga: Pemkab Sukamara maksimalkan antisipasi bencana karhutla