Wiranto sudah keluar dari Partai Hanura sejak jadi Wantimpres
Jakarta (ANTARA) - Wakil Ketua Harian DPP Partai Hanura Heri Lontung menegaskan mantan ketua umum Wiranto telah keluar dari partai sejak menjadi Dewan Pertimbangan Presiden (Wantimpres).
"Setelah terpilih menjadi Ketua Wantipres, tidak ada hubungan dengan Partai Hanura," katanya di Jakarta, Rabu.
Menurut dia, Hanura masih mengakui Wiranto sebagai pendiri Hanura, tetapi setelah terpilih menjadi Wantimpres, maka Wiranto secara otomatis keluar dari Partai Hanura.
"Kalau sekarang mau pindah partai, itu hak beliau, tidak ada hubungan dengan Hanura," katanya.
Secara prinsip, kata dia, perpindahan Wiranto tidak memberikan pengaruh kepada Partai Hanura.
Sebelumnya, Sekretaris Jenderal Partai Amanat Nasional (PAN) Eddy Soeparno mengatakan bahwa seorang tokoh dengan kaliber sebesar mantan Ketua Umum DPP Partai Hanura Wiranto akan menempati posisi yang terhormat di dalam partai.
“Saya tidak mau berandai-andai, tetapi seorang tokoh sekaliber beliau itu akan menempati posisi yang sangat terhormat di dalam partai,” kata Eddy.
Pernyataan tersebut merupakan jawaban Eddy ketika disinggung mengenai posisi apa yang pas untuk Wiranto apabila Wiranto resmi menjadi bagian dari PAN.
Dalam kesempatan tersebut, Eddy menyatakan bahwa ia tidak menyangkal kabar berpindahnya Wiranto dari Partai Hanura ke PAN. Akan tetapi, kepastian mengenai kabar tersebut akan disampaikan Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan.
“Saya tidak menyangkal, tapi kepastiannya akan disampaikan oleh Pak Zul (Ketua Umum DPP PAN Zukifli Hasan),” ucap Eddy.
"Setelah terpilih menjadi Ketua Wantipres, tidak ada hubungan dengan Partai Hanura," katanya di Jakarta, Rabu.
Menurut dia, Hanura masih mengakui Wiranto sebagai pendiri Hanura, tetapi setelah terpilih menjadi Wantimpres, maka Wiranto secara otomatis keluar dari Partai Hanura.
"Kalau sekarang mau pindah partai, itu hak beliau, tidak ada hubungan dengan Hanura," katanya.
Secara prinsip, kata dia, perpindahan Wiranto tidak memberikan pengaruh kepada Partai Hanura.
Sebelumnya, Sekretaris Jenderal Partai Amanat Nasional (PAN) Eddy Soeparno mengatakan bahwa seorang tokoh dengan kaliber sebesar mantan Ketua Umum DPP Partai Hanura Wiranto akan menempati posisi yang terhormat di dalam partai.
“Saya tidak mau berandai-andai, tetapi seorang tokoh sekaliber beliau itu akan menempati posisi yang sangat terhormat di dalam partai,” kata Eddy.
Pernyataan tersebut merupakan jawaban Eddy ketika disinggung mengenai posisi apa yang pas untuk Wiranto apabila Wiranto resmi menjadi bagian dari PAN.
Dalam kesempatan tersebut, Eddy menyatakan bahwa ia tidak menyangkal kabar berpindahnya Wiranto dari Partai Hanura ke PAN. Akan tetapi, kepastian mengenai kabar tersebut akan disampaikan Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan.
“Saya tidak menyangkal, tapi kepastiannya akan disampaikan oleh Pak Zul (Ketua Umum DPP PAN Zukifli Hasan),” ucap Eddy.