Sekda ajak masyarakat semarakkan Hari Jadi ke-66 Kalteng
Palangka Raya (ANTARA) - Sekretaris Daerah Kalimantan Tengah Nuryakin mengajak seluruh lapisan masyarakat turut berpartisipasi menyemarakkan Hari Jadi ke-66 provinsi setempat pada Mei 2023 mendatang.
"Peringatan Hari Jadi Kalteng tahun ini akan lebih meriah dibandingkan tahun-tahun sebelumnya. Kemarin kurang lebih dua tahun kita merayakannya terbatas karena adanya COVID-19 dan saya minta semua ikut berpartisipasi memeriahkan Hari Jadi Kalteng tahun ini, khususnya masyarakat,” pinta Nuryakin di Palangka Raya, Kamis.
Hal itu Nuryakin sampaikan di sela memimpin rapat persiapan peringatan Hari Jadi ke-66 Kalteng yang dilaksanakan di Aula Eka Hapakat kantor gubernur.
Dia pun menjelaskan, saat ini sudah ada beberapa alternatif tema yang dibuat untuk nantinya dipilih guna memberikan semangat semua pihak saling bersinergi membangun Kalimantan Tengah, untuk meraih masa depan yang lebih baik.
Sementara itu sejumlah rangkaian kegiatan untuk menyemarakkan Hari Jadi Kalteng tersebut di antaranya seperti Festival Budaya Isen Mulang (FBIM), Kalteng Expo, bakti sosial dan anjangsana, dan upacara sebagai puncak pelaksanaan Hari Jadi Kalteng pada 23 Mei 2023.
Baca juga: Pemprov siapkan TMC antisipasi karhutla di Kalimantan Tengah
Rangkaian FBIM rencananya digelar 22-27 Mei 2023. Beberapa kegiatan yang akan digelar pada agenda tersebut, seperti pemecahan rekor MURI Tari Balian Dadas dan Tari Balian Bawo, Festival Kuliner Nusantara hingga karnaval budaya.
Pihaknya juga meminta Dinas Kesehatan dapat menggelar kegiatan sosial seperti operasi bibir sumbing dan sunatan massal atau khitanan serentak.
"Kita harus memasang umbul-umbul atau spanduk agar dapat mempromosikan secara maksimal kegiatan ini agar seluruh masyarakat bisa terlibat,” pintanya.
Asisten Pemerintahan dan Kesra Setda Kalteng Katma F. Dirun menambahkan, rangkaian hari jadi harus benar-benar melibatkan seluruh pihak terutama masyarakat, sehingga tak hanya dari pemerintahan atau instansi saja.
"Kami juga meminta agar para pedagang kaki lima bisa lebih diperhatikan dalam acara Kalteng Expo. Jangan sampai mereka tidak mendapatkan kesempatan untuk berpartisipasi dalam memeriahkan Hari Jadi Kalteng tahun ini,” tegasnya.
Baca juga: Pemprov Kalteng diminta maksimalkan kinerja BRIDA
"Peringatan Hari Jadi Kalteng tahun ini akan lebih meriah dibandingkan tahun-tahun sebelumnya. Kemarin kurang lebih dua tahun kita merayakannya terbatas karena adanya COVID-19 dan saya minta semua ikut berpartisipasi memeriahkan Hari Jadi Kalteng tahun ini, khususnya masyarakat,” pinta Nuryakin di Palangka Raya, Kamis.
Hal itu Nuryakin sampaikan di sela memimpin rapat persiapan peringatan Hari Jadi ke-66 Kalteng yang dilaksanakan di Aula Eka Hapakat kantor gubernur.
Dia pun menjelaskan, saat ini sudah ada beberapa alternatif tema yang dibuat untuk nantinya dipilih guna memberikan semangat semua pihak saling bersinergi membangun Kalimantan Tengah, untuk meraih masa depan yang lebih baik.
Sementara itu sejumlah rangkaian kegiatan untuk menyemarakkan Hari Jadi Kalteng tersebut di antaranya seperti Festival Budaya Isen Mulang (FBIM), Kalteng Expo, bakti sosial dan anjangsana, dan upacara sebagai puncak pelaksanaan Hari Jadi Kalteng pada 23 Mei 2023.
Baca juga: Pemprov siapkan TMC antisipasi karhutla di Kalimantan Tengah
Rangkaian FBIM rencananya digelar 22-27 Mei 2023. Beberapa kegiatan yang akan digelar pada agenda tersebut, seperti pemecahan rekor MURI Tari Balian Dadas dan Tari Balian Bawo, Festival Kuliner Nusantara hingga karnaval budaya.
Pihaknya juga meminta Dinas Kesehatan dapat menggelar kegiatan sosial seperti operasi bibir sumbing dan sunatan massal atau khitanan serentak.
"Kita harus memasang umbul-umbul atau spanduk agar dapat mempromosikan secara maksimal kegiatan ini agar seluruh masyarakat bisa terlibat,” pintanya.
Asisten Pemerintahan dan Kesra Setda Kalteng Katma F. Dirun menambahkan, rangkaian hari jadi harus benar-benar melibatkan seluruh pihak terutama masyarakat, sehingga tak hanya dari pemerintahan atau instansi saja.
"Kami juga meminta agar para pedagang kaki lima bisa lebih diperhatikan dalam acara Kalteng Expo. Jangan sampai mereka tidak mendapatkan kesempatan untuk berpartisipasi dalam memeriahkan Hari Jadi Kalteng tahun ini,” tegasnya.
Baca juga: Pemprov Kalteng diminta maksimalkan kinerja BRIDA