Palangka Raya (ANTARA) - Bupati Barito Utara, Kalimantan Tengah, Nadalsyah mengatakan pemerintah kabupaten setempat kembali meraih opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) untuk ke-9 yang merupakan kado terindah yang dapat diberikan di akhir masa tugas serta jabatan untuk seluruh masyarakat di daerah ini.
Pemkab Barito Utara pada tahun 2023 kembali meraih opini WTP untuk kesembilan kalinya atas laporan hasil pemeriksaan (LHP) terhadap Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) tahun anggaran 2022 oleh BPK RI Perwakilan Kalimantan Tengah.
“Sebuah kehormatan besar bagi kami telah diberikan kesempatan dan kepercayaan untuk mewakili bapak dan ibu kepala daerah yang hadir, untuk memberikan sambutan pada acara hari ini. Terkhusus untuk kami selaku Bupati Barito Utara kegiatan ini adalah yang terakhir, karena pada September tahun ini kami akan mengakhiri masa jabatan periode yang kedua kalinya,” kata Bupati Barito Utara Nadalsyah di kantor BPK RI Kalteng, Palangka Raya, Jumat.
Pada kesempatan itu Bupati Nadalsyah juga menyampaikan ucapan terima kasih yang tak terhingga atas kerja sama yang baik berupa bimbingan dan arahan dalam pelaksanaan tugas khususnya pelaksanaan pengelolaan keuangan dan pembangunan di Kabupaten Barito Utara.
Baca juga: Pemkab Pulang Pisau kembali pertahankan opini WTP BPK-RI
"Hari ini sudah bisa meraih opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) untuk kesembilan kalinya," kata Nadalsyah.
Menurut dia, harapan untuk kabupaten/kota lainnya semoga opini WTP yang dicapai bersama pada hari ini bisa menjadi hal yang baik untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat di Provinsi Kalimantan Tengah yang dicintai.
“Kami mengapresiasi BPK Perwakilan Provinsi Kalteng yang dengan segera menindaklanjuti laporan keuangan pemerintah daerah tahun anggaran 2022 yang telah kami sampaikan,” ucapnya.
Dikatakannya, BPK Perwakilan Kalteng telah berkenan melakukan audit terhadap laporan keuangan pemerintah daerah tahun anggaran 2022 melalui pemeriksaan interm yang dilaksanakan pada 26 Januari sampai 24 Pebruari 2023 dan pemeriksaan terinci (substantif) yang dilaksanakan 16 Maret 2022 hingga 14 April 2023.
Baca juga: Opini WTP kesembilan kali berturut-turut diraih Pemkab Kotim
“Kami mengucapkan terima kasih yang sebanyak-banyaknya atas segala masukan, koreksi dan langkah-langkah perbaikan selama proses pemeriksaan tersebut. Namun demikian dalam hal penyusunan laporan keuangan pemerintah daerah kami akui masih ada beberapa kelemahan dan kekurangan kami,” imbuhnya.
Penyerahan Laporan Hasil Pemeriksaan (LHP) atas Laporan Keuangan Pemerintah Daerah Tahun 2022 oleh Kepala BPK RI Perwakilan Provinsi Kalteng kepada bupati/wali kota se-Kalteng.
Dalam kegiatan itu dihadiri oleh jajaran pejabat BPK RI Perwakilan Kalteng, DPRD kabupaten/kota se-Kalteng, dan undangan lainnya. Dari Kabupaten Barito Utara, selain Bupati Nadalsyah hadir juga Ketua DPRD Hj Mery Rukaini, Sekda Muhlis, Asisten Administrasi Umum Yaser Arapat, Sekwan DPRD Edwin Tuah, Kadis Perindustrian dan Perdagangan Jainal Abidin, Kadis Pekerjaan Umum dan Penataan Raung M Iman Topik, Inspektur Rakhmat Muratni, dan Kepala Badan Pengelola Keuangan dan Aset Jufriansyah.
Baca juga: Pemkab Barut dan Jabar kerja sama tingkatkan potensi pelayanan publik
Kepala BPK Perwakilan Provinsi Kalteng M Ali Asyhar menetapkan 12 laporan hasil pemeriksaan di Kalteng dari 14 kabupaten/kota, 12 WTP dan dua kabupaten masih dalam proses hasil pemeriksaan.
"Pada tahun kemarin opini di wilayah Kalteng semuanya sudah WTP. Daerah yang masih di proses yakni Kapuas dan Katingan,” kata M Ali.
Baca juga: Bupati Barito Utara tinjau lokasi kebakaran di Kelurahan Lahei I
Baca juga: Bupati Barito Utara minta gas bersubsidi dijual sesuai HET