Banjarmasin (ANTARA) - Politeknik Negeri Banjarmasin (Poliban) Kalimantan Selatan dan Pemerintah Kabupaten Kapuas Kalimantan Tengah be kerja sama untuk mengembangkan program "Desa Cerdas".
"Ada sebanyak 15 desa di Kapuas yang menerapkan program desa cerdas ini," ujar Kepala Program Studi Teknologi Rekayasa Geomatika dan Survei Poliban, Dewi Nur Indah Sari di Banjarmasin, Rabu.
Dewi mengatakan Poliban sudah berkoordinasi dengan Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kabupaten Kapuas untuk berkomitmen kerja sama program tersebut.
Dewi menyatakan program pengembangan Desa Cerdas tersebut menerapkan enam pilar.
Di antaranya, kata Dewi, Desa Cerdas yang menerapkan pengembangan wilayah berbasis sistem informasi geografis.
Selain itu, lanjut dia, percepatan penetapan batas wilayah di seluruh Pemerintah Kabupaten Kapuas.
Menurut dia, program ini akan dilaksanakan selama dua tahun dengan menurunkan tim Poliban ke sejumlah desa.
Diharapkan, sebanyak 15 desa yang mengembangkan program Desa Cerdas akan berlanjut ke desa yang lainnya.
Diketahui, Kabupaten Kapuas yang berbatasan dengan Provinsi Kalimantan Selatan di Kabupaten Barito Kuala tersebut memiliki sebanyak 214 desa.
Poliban berupaya untuk melaksanakan program pengabdian masyarakat dengan beragam inovasi dari mahasiswa dan dosen.
Sehingga, kualitas sumber daya manusia yang dibentuk Poliban sebagai kampus vokasi terbesar di Kalsel bisa bermanfaat bagi bangsa dan negara
Sehingga, Dewi menyebutkan Poliban menciptakan SDM yang siap terjun di dunia kerja industri dan lainnya.