Pj Bupati Barito Selatan lantik enam pejabat pimpinan tinggi pratama
Buntok, Kalteng (ANTARA) - Penjabat Bupati Barito Selatan, Kalimantan Tengah, DR Deddy Winarwan melantik enam orang pejabat pimpinan tinggi pratama lingkup pemerintah kabupaten setempat karena telah mengikuti lelang jabatan secara terbuka.
"Pelantikan itu pun telah berdasarkan rekomendasi KASN dan rekomendasi dari Mendagri," kata Deddy usai melantik enam pejabat tersebut, di Buntok, Jumat.
Adapun enam pejabat pimpinan tinggi pratama yang dilantik tersebut yakni, Yuristianti Yudha jabatan sebelumnya sebagai sekretaris Inspektorat Daerah dilantik sebagai Inspektur Daerah.
Syahdani yang sebelumnya menjabat sebagai Kepala bagian Umum Setda dan Plt Kepala Dinas Pendidikan dilantik menjadi kepala Dinas Pendidikan. Sufian Arifin yang sebelumnya kepala bagian kesejahteraan rakyat (Kesra) dan Plt Kepala Disnakertrans dilantik menjadi kepala Disnakertrans Barito Selatan.
Kemudian, Mario Aan yang sebelumnya kepala bagian pemerintahan dan Plt kepala Diskominfo dilantik menjadi Kepala Diskominfo definitif dan Joni Priawan yang sebelumnya menjabat sebagai Inspektur pembantu 1 pada Inspektorat dilantik sebagai kepala Dinas Perhubungan Barito Selatan. Kemudian, Bilivson yang sebelumnya menjabat sebagai sekretaris DPUPR menduduki jabatan baru sebagai kepala Dinas Lingkungan Hidup Barito Selatan.
Pj Bupati Barsel itu pun memastikan bahwa pelantikan ini untuk mengisi kekosongan jabatan serta merupakan amanah dan kepercayaan pimpinan karena dinilai layak serta dinilai mampu mengemban tugas.
Para pejabat yang dilantik ini juga, telah menandatangani fakta integritas dan diangkat sumpah jabatan dalam amanat Undang-Undang Nomor 20/2023 tentang ASN bahwa ASN,PNS dan PPPK yang bekerja di instansi pemerintah.
Sementara untuk tugasnya, lanjut Deddy, ada tiga hal, yakni melaksanakan kebijakan publik, melaksanakan pelayanan publik profesional dan menjadi perekat dan pemersatu bangsa.
"Saya sudah perintahkan kepada mereka yang dilantik untuk segera berkonsolidasi internal dalam merumuskan program kegiatan tahun ini dan tahun depan," ucap dia.
Hal ini dilakukan untuk mendukung pencapaian tugas-tugas pemerintah pusat dan provinsi dan bersinergi dengan program kegiatan di Barsel. Termasuk menyukseskan Pilkada agar berjalan aman, lancar dan sukses.
Baca juga: Implementasi raperda susunan perangkat daerah Barsel diharap tingkatkan kualitas layanan publik
Pj Bupati Barsel itu juga menyampaikan bahwa dengan telah disahkan Perda SOTK, maka akan ada pemekaran OPD baru seperti Dinsos,, Dinas perikanan, BPBD naik tipe, Dinas Damkar dan Dinas pendapatan.
"Dengan pemekaran beberapa dinas ini, tentu saja aka nada pelantikan untuk pengisian jabatan terkait dengan SOTK yang baru," demikian Deddy.
Menurut dia, pengisian jabatan itu nantinya dilakukan dengan mekanisme melalui penyaringan dan seleksi melalui tim penilai kinerja serta berkonsultasi dengan Pemprov, BKN, KASN dan Mendagri.
"Saya juga telah meminta kepada tim penilai kinerja untuk mengisi kekosongan jabatan diprioritaskan kepada ASN yang berasal dari Barsel. Hal ini supaya kita bisa memberdayakan putra putri daerah agar membangun kabupaten ini lebih baik lagi," demikian Deddy Winarwan.
Baca juga: DPRD Barsel dukung Pemprov Kalteng gelar pasar murah jelang Idul Adha
Baca juga: Pemprov Kalteng sediakan 1600 paket bahan pokok saat pasar murah di Barsel
Baca juga: Jamaah haji Barito Selatan lakukan pemantapan menuju Armuzna
"Pelantikan itu pun telah berdasarkan rekomendasi KASN dan rekomendasi dari Mendagri," kata Deddy usai melantik enam pejabat tersebut, di Buntok, Jumat.
Adapun enam pejabat pimpinan tinggi pratama yang dilantik tersebut yakni, Yuristianti Yudha jabatan sebelumnya sebagai sekretaris Inspektorat Daerah dilantik sebagai Inspektur Daerah.
Syahdani yang sebelumnya menjabat sebagai Kepala bagian Umum Setda dan Plt Kepala Dinas Pendidikan dilantik menjadi kepala Dinas Pendidikan. Sufian Arifin yang sebelumnya kepala bagian kesejahteraan rakyat (Kesra) dan Plt Kepala Disnakertrans dilantik menjadi kepala Disnakertrans Barito Selatan.
Kemudian, Mario Aan yang sebelumnya kepala bagian pemerintahan dan Plt kepala Diskominfo dilantik menjadi Kepala Diskominfo definitif dan Joni Priawan yang sebelumnya menjabat sebagai Inspektur pembantu 1 pada Inspektorat dilantik sebagai kepala Dinas Perhubungan Barito Selatan. Kemudian, Bilivson yang sebelumnya menjabat sebagai sekretaris DPUPR menduduki jabatan baru sebagai kepala Dinas Lingkungan Hidup Barito Selatan.
Pj Bupati Barsel itu pun memastikan bahwa pelantikan ini untuk mengisi kekosongan jabatan serta merupakan amanah dan kepercayaan pimpinan karena dinilai layak serta dinilai mampu mengemban tugas.
Para pejabat yang dilantik ini juga, telah menandatangani fakta integritas dan diangkat sumpah jabatan dalam amanat Undang-Undang Nomor 20/2023 tentang ASN bahwa ASN,PNS dan PPPK yang bekerja di instansi pemerintah.
Sementara untuk tugasnya, lanjut Deddy, ada tiga hal, yakni melaksanakan kebijakan publik, melaksanakan pelayanan publik profesional dan menjadi perekat dan pemersatu bangsa.
"Saya sudah perintahkan kepada mereka yang dilantik untuk segera berkonsolidasi internal dalam merumuskan program kegiatan tahun ini dan tahun depan," ucap dia.
Hal ini dilakukan untuk mendukung pencapaian tugas-tugas pemerintah pusat dan provinsi dan bersinergi dengan program kegiatan di Barsel. Termasuk menyukseskan Pilkada agar berjalan aman, lancar dan sukses.
Baca juga: Implementasi raperda susunan perangkat daerah Barsel diharap tingkatkan kualitas layanan publik
Pj Bupati Barsel itu juga menyampaikan bahwa dengan telah disahkan Perda SOTK, maka akan ada pemekaran OPD baru seperti Dinsos,, Dinas perikanan, BPBD naik tipe, Dinas Damkar dan Dinas pendapatan.
"Dengan pemekaran beberapa dinas ini, tentu saja aka nada pelantikan untuk pengisian jabatan terkait dengan SOTK yang baru," demikian Deddy.
Menurut dia, pengisian jabatan itu nantinya dilakukan dengan mekanisme melalui penyaringan dan seleksi melalui tim penilai kinerja serta berkonsultasi dengan Pemprov, BKN, KASN dan Mendagri.
"Saya juga telah meminta kepada tim penilai kinerja untuk mengisi kekosongan jabatan diprioritaskan kepada ASN yang berasal dari Barsel. Hal ini supaya kita bisa memberdayakan putra putri daerah agar membangun kabupaten ini lebih baik lagi," demikian Deddy Winarwan.
Baca juga: DPRD Barsel dukung Pemprov Kalteng gelar pasar murah jelang Idul Adha
Baca juga: Pemprov Kalteng sediakan 1600 paket bahan pokok saat pasar murah di Barsel
Baca juga: Jamaah haji Barito Selatan lakukan pemantapan menuju Armuzna