Jakarta (ANTARA) - Penyelenggara Kejuaraan Dunia MotoGP, yaitu FIM, IRTA dan Dorna Sports, mengumumkan Grand Prix Kazakhstan tahun ini dibatalkan.
Keterangan MotoGP pada Senin menyebutkan pembatalan ini akibat masalah operasional dan logistik menyusul banjir yang melanda negara itu.
“Hal ini membuat grand prix tidak mungkin diadakan pada 2024,” kata MotoGP.
Akhir Mei lalu MotoGP mengumumkan Grand Prix Kazakhstan menggantikan tempat Grand Prix India yang juga dibatalkan tahun ini.
MotoGP Kazakhstan perdana yang rencananya digelar di Sirkuit Internasional Sokol itu tadinya diadakan pada 20-22 September sebagai pembuka rangkaian tur Asia.
Ini bukan pertama kali Kazakhstan batal menjadi tuan rumah MotoGP karena awal Mei lalu MotoGP mengumumkan Grand Prix Kazakhstan ditunda akibat banjir di negara Asia Tengah itu.
Cuaca ekstrem menyebabkan banjir di seluruh Asia Tengah sehingga Kazakhstan mengumumkan keadaan darurat nasional dan memaksa penduduk mengungsi.
Untuk menggantikan putaran Kazakhstan, Sirkuit Internasional Misano Marco Simoncelli menjadi tuan rumah Grand Prix Emilia-Romagna pada 20-22 September.
"GP Italia awal musim ini menjadi grand prix kedua yang paling banyak dihadiri penonton di venue tersebut, dan tiket untuk GP San Marino, kunjungan pertama MotoGP ke Misano musim ini, diperkirakan segera terjual habis," kata MotoGP.
MotoGP Kazakhstan tahun ini resmi dibatalkan
Ilustrasi-Pembalap memacu motor pada balapan MotoGP seri ke-15 di Pertamina Mandalika International Street Circuit, Lombok Tengah, NTB, Minggu (15/10/2023). Francesco Bagnaia menjuarai MotoGP Mandalika setelah menyelesaikan 27 lap dengan catatan waktu 41 menit 20,293 detik disusul pembalap Aprilia Racing Maverick Vinales dan pembalap Monster Energy Yamaha Fabio Quartararo. ANTARA FOTO/Wahyu Putro A/nz (ANTARA FOTO/WAHYU PUTRO A)
