Pemkab Gunung Mas siapkan sekolah hadapi ANBK

id pemkab gunung mas, anbk gumas, kuala kurun, sekda richard, pj bupati gumas herson b aden

Pemkab Gunung Mas siapkan sekolah hadapi ANBK

Sekda Gumas Richard (kemeja hitam), Kepala Disdikpora Aprianto, para peserta bimtek, narasumber dan lainnya, berfoto bersama usai pembukaan kegiatan di Kuala Kurun, Senin (5/8/2024). (ANTARA/HO-Protokol dan Perjalanan Setda Gumas)

Kuala Kurun (ANTARA) -
Pemerintah Kabupaten Gunung Mas, Kalimantan Tengah menyiapkan kepala sekolah dan proktor tingkat SD dan SMP se-Kecamatan Kurun untuk menghadapi Asesmen Nasional Berbasis Komputer (ANBK).
 
Salah satu upaya yang dilakukan adalah dengan melaksanakan bimbingan teknis ANBK se-Kecamatan Kurun, kata Penjabat Bupati Herson B Aden sebagaimana disampaikan Sekda Richard saat membuka bimtek di Kuala Kurun, Senin.
 
“Pemkab Gumas memberi perhatian khusus pada ANBK, sebab ANBK dilaksanakan dalam rangka pemetaan mutu pendidikan secara nasional, sebagai salah satu tolak ukur keberhasilan pendidikan yang bermuara kepada raport pendidikan daerah,” sambungnya.
 
Mengingat kegiatan ini sangat penting dan menyangkut raport pendidikan di kabupaten bermoto ‘Habangkalan Penyang Karuhei Tatau’, maka diharap ada sinergitas antara para pemangku kepentingan.
 
Pemangku kepentingan yang dimaksud mulai dari pemerintah daerah, Dinas Pendidikan, Kepemudaan dan Olahraga (Disdikpora) kabupaten beserta jajarannya secara berjenjang, sesuai kewenangan masing-masing.
 
Dia mengingatkan kepada para pemangku kepentingan tadi agar bekerja keras, berpikir cerdas dan bekerja tuntas, dalam menyukseskan pelaksanaan ANBK di kabupaten setempat.

Baca juga: Legislator Gumas apresiasi keberlanjutan bantuan paket pangan Bapanas
 
Sementara itu, Kepala Disdikpora Gumas Aprianto menyampaikan, maksud dan tujuan bimtek ini adalah untuk memberikan pengetahuan dan pemahaman tentang teknis pelaksanaan ANBK.
 
Dengan demikian diharap nantinya pelaksanaan asesmen nasional dapat terlaksana secara objektif, transparan, akuntabel, dan sesuai dengan standar serta petunjuk teknis asesmen nasional.
 
Dia menyebut, bimtek diikuti oleh 68 orang peserta, dengan rincian 25 kepsek jenjang SD, sembilan kepsek jenjang SMP, 25 proktor jenjang SD, serta sembilang proktor jenjang SMP.
 
“Dari bimtek ini diharap akan menyamakan visi, misi, dan persepsi pada satuan pendidikan jenjang SD dan SMP, dalam melaksanakan ANBK di satuan pendidikan masing-masing, serta sesuai dengan juknis pelaksanaan asesmen nasional 2024,” demikian Aprianto.

Baca juga: RSUD Kuala Kurun canangkan zona integritas menuju WBK-WBBM

Baca juga: DPRD Gumas setujui Raperda Perubahan APBD 2024 dengan sejumlah catatan

Baca juga: Gunung Mas perkuat kerja sama atasi karhutla