Ketua Komisi III minta pemerintah pastikan kualitas program makan bergizi

id dprd palangka raya, komisi III dprd, sigit widodo, makan bergizi gratis, palangkaraya

Ketua Komisi III minta pemerintah pastikan kualitas program makan bergizi

Ketua Komisi III DPRD Palangka Raya Sigit Widodo. (ANTARA/Rajib Rizali)

Palangka Raya (ANTARA) -
Ketua Komisi III DPRD Palangka Raya, Kalimantan Tengah Sigit Widodo meminta pemerintah kota memastikan kualitas makan bergizi gratis ketika program tersebut telah dijalankan.
 
"Di kepemimpinan Prabowo-Gibran ini, pemerintah merencanakan program makan bergizi gratis. Kami selaku dewan tentu mengapresiasi adanya wacana tersebut, tetapi harus diawasi terkait kualitas makanan yang diberikan nanti," katanya di Palangka Raya, Jumat.
 
Dia menilai, program tersebut bertujuan meningkatkan kualitas gizi para siswa agar dapat belajar dengan lebih baik dan menghasilkan generasi muda yang berkualitas serta menuju Indonesia Emas 2045.
 
Untuk itu keterlibatan dari seluruh pihak, khususnya pemerintah daerah sangat penting dalam menyukseskan program makan bergizi gratis, sehingga dalam pelaksanaan tidak mengalami kendala.
 
“Kami di daerah sangat menyambut baik program ini. Tinggal bagaimana nanti pelaksananya, kualitasnya, dan teknis di lapangan, supaya benar-benar siswa mendapatkan makanan bergizi, bukan sekadar makan siang," ucapnya.

Baca juga: Ubah stigma negatif, pemkot poles Puntun jadi kampung wisata
 
Sigit juga menekankan, pemerintah daerah harus benar-benar memastikan program tersebut bukan hanya sekadar menyediakan makanan, namun juga harus memenuhi unsur gizi seimbang.
 
Untuk itu, menurutnya, pemerintah daerah harus benar-benar memastikan makanan yang diberi kepada masyarakat sesuai dengan jumlah kalori, protein, dan kandungan gizi lainnya.
 
"Buah-buahan, protein hewani, dan nabati juga harus tercukupi. Kita akan bersama-sama memantau kualitas makanan yang diberikan. Jangan sampai program pemerintah yang bagus ini disalahgunakan demi keuntungan pribadi," ujarnya.
 
Politisi PDI Perjuangan ini menilai, program ini merupakan langkah penting memperbaiki gizi siswa sehingga mereka bisa berpikir lebih jernih saat melaksanakan proses belajar di sekolah.
 
Ia juga menegaskan pemantauan menjadi faktor penting yang harus dilakukan agar setiap makanan yang sampai ke siswa memiliki standar kesehatan dan gizi yang sesuai.
 
“Jika anak-anak kita memiliki asupan gizi yang baik, saya yakin mereka akan lebih mampu menyerap ilmu dan menghasilkan prestasi yang lebih baik. Itulah tujuan dari program ini," demikian Sigit.

Baca juga: Dua napi bandar narkoba di Palangka Raya dipindah ke Nusakambangan

Baca juga: Disdik Kota Palangka Raya dukung program makan gratis 2025

Baca juga: Ditlantas Polda Kalteng ingatkan warga waspadai pembuatan SIM palsu