Personel Kodim 1016/Plk donor darah untuk masyarakat

id Kodim 1016 plk ,Palangka Raya,Kalteng ,Donor Darah ,Mendonorkan Darah

Personel Kodim 1016/Plk donor darah untuk masyarakat

Personel Kodim 1016/Plk mendonorkan darahnya dalam rangka HUT ke-53 Basarnas yang dilaksanakan di Kantor Pencarian dan pertolongan Kota Palangka Raya, Senin (3/2/2025). ANTARA/Adi Wibowo

Palangka Raya (ANTARA) - Belasan personel Kodim 1016 Palangka Raya, Kalimantan Tengah mendonorkan darahnya untuk masyarakat yang memerlukan darah untuk kebutuhan operasi dan lain sebagainya.

Pasi Teritorial Kodim 1016/Plk, Mayor Inf I Made Iwan Swastika, di Palangka Raya, Senin, mengatakan kegiatan donor darah yang digagas oleh Kantor Pencarian dan Pertolongan Kota Palangka Raya dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun ke-53 Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) pada 3 Februari 2025, tentunya merupakan simbol kepedulian dan keberanian dalam berbagi.

"Donor darah itu tindakan mulia yang sederhana namun berdampak luar biasa. Setiap tetes darah yang di sumbangkan hari ini sangat berarti untuk kehidupan saudara-saudara kita yang membutuhkan," kata Pasiter.

Iwan menuturkan, dengan adanya kegiatan seperti ini diharapkan dapat membantu memenuhi kebutuhan darah di Kota Palangka Raya dan sekitarnya, serta memperkuat sinergi antar instansi dalam upaya kemanusiaan.

Baca juga: Pemerintah tera ulang timbangan pengusaha cuci pakaian di Palangka Raya

"Semoga kegiatan seperti ini selalu dilaksanakan, karena banyak masyarakat kita yang membutuhkan darah untuk kebutuhan operasi sanak keluarganya yang sedang menjalani perawatan di rumah sakit," katanya.

Ia juga menegaskan, kegiatan donor darah tersebut diikuti oleh berbagai instansi, termasuk personel dari Korem 102/Pjg, Kodim 1016/Plk, Polres Palangka Raya, Airnav, Angkasa Pura, Jasa Raharja, TVRI serta berbagai instansi lainnya.

"Kegiatan berjalan aman dan lancar serta tidak ada hambatan. Semoga darah yang terkumpul di PMI Kota Palangka Raya nantinya bermanfaat bagi warga kita yang membutuhkan," bebernya.

Para peserta yang mendonorkan darahnya di Kantor Pencarian Dan Pertolongan kota Palangka Raya sangat antusias. Bahkan mereka rela menunggu antrean sesuai aturan yang diberlakukan oleh panitia.

Tidak hanya itu, sebelum mendonorkan darahnya para pendonor juga dilakukan skrining terkait kesehatannya, sehingga menentukan boleh atau tidak mendonorkan darahnya.

Baca juga: Palangka Raya aman dari potensi banjir meski cuaca ekstrem

Baca juga: Pemkot Palangka Raya diminta pastikan ketersediaan pupuk aman

Baca juga: Ditinggal beli sayur, rumah di Palangka Raya hangus terbakar