Puruk Cahu (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Murung Raya, Kalimantan Tengah bekerja sama dengan PT Indo Muro Kencana (IMK) merencanakan perbaikan fasilitas Bandara Dirung yang berlokasi di Desa Dirung Lingkin Kecamatan Tanah Siang Selatan.
Rencana perbaikan tersebut dilaksanakan melalui rapat antara Pemkab Murung Raya dengan mengundang perwakilan dari PT IMK di Aula Setda Gedung A di Puruk Cahu, Jumat (14/3).
“Pemkab Murung Raya sebenarnya ingin sekali adanya fasilitas yang lebih baik di Bandara Dirung, terutama dari segi keamanan dan kenyamanan bagi masyarakat,” kata Bupati Murung Raya, Heriyus didampingi Wakil Bupati Murung Raya, Rahmanto Muhidin.
Menurut Heriyus, Pemkab Murung Raya tidak bisa bertindak secara langsung untuk memperbaiki fasilitas yang ada, dikarenakan status bandara bukan milik pemerintah kabupaten. Jika dipaksakan, hal itu bertentangan dengan aturan yang berlaku.
“Maka oleh itu hari ini Pemkab Murung Raya bersama PT IMK bersama-sama berkoordinasi mengenai pengelolaan dan pengoperasian Bandara Dirung ini,” tuturnya.
Baca juga: Waket I DPRD Mura : Warga inginkan adanya fasilitas MCU di RSUD Puruk Cahu
Menurut Heriyus, melalui rapat koordinasi yang rencananya akan melakukan perbaikan runway dan pagar keliling Bandara Dirung untuk memastikan tingkat keamanan, sekaligus membahas tentang kewenangan pengelolaan dan pengoperasian Bandara Dirung.
“Sekaligus melalui rapat ini membahas perpanjangan perizinan Bandara yang akan segera berakhir di Agustus 2025 mendatang, mengingat kewenangan aset Bandara yang dimiliki oleh PT IMK dan berstatus bandara khusus.
Sementara itu, Manager Eksternal Relation PT IMK, Cakra, menyampaikan harapannya agar bandara tetap beroperasi dan berjalan terus menerus karena bukan hanya bermanfaat bagi masyarakat saja, tetapi karyawan PT IMK juga sangat membutuhkan, sebagai contoh akses penerbangan cepat dari Kota Puruk Cahu ke Kota Balikpapan tanpa transit lagi.
“Maka itu kami juga menyambut baik rencana Pemkab Murung Raya untuk memperbaiki fasilitas yang ada terutama Runway dan pagar untuk bisa memenuhi standar kelayakan operasional sebagai bandara,” ujar Cakra.
Sementara itu dalam rapat tersebut dihadiri oleh dinas terkait seperti Kepala Dinas Perhubungan Ferdinand Wijaya, Inspektur Rudie Roy, Kepala Bapperida Ferry Hardi dan tamu undangan lainnya.
Baca juga: ICMI-Ganas Annar Murung Raya edukasi ratusan siswa tentang bahaya narkoba
Baca juga: Legislator Murung Raya perjuangkan aspirasi warga tiga desa
Baca juga: DPRD Murung Raya bahas pedoman pemberian ganti rugi tanam tumbuh
