Fisipol UMPR sambut mahasiswa baru dengan program hasupa hasundau

id fisipol,umpr,palangka raya,kalteng,kalimantan tengah

Fisipol UMPR sambut mahasiswa baru dengan program hasupa hasundau

Fisipol UMPR sambut mahasiswa baru dengan program hasupa hasundau di Palangka Raya. (ANTARA/HO-Humas UMPR)

Palangka Raya (ANTARA) - Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu (Fisipol), Universitas Muhammadiyah Palangka Raya (UMPR) menyambut para mahasiswa baru tahun akademik 2025/2026, dengan Program Hasupa Hasundau.

Rektor UMPR Assoc Prof Dr Muhamad Yusuf MAP di Palangka Raya, Rabu menyatakan kegembiraannya bisa bertemu langsung dengan mahasiswa baru yang memilih Program Studi S1 Administrasi Publik, Ilmu Komunikasi dan Program Studi S2 Administrasi Publik.

“Kami ucapkan selamat datang kepada mahasiswa baru Fisipol di kampus 1 UMPR, selamat bergabung. Harapan kami para mahasiswa bisa kuliah dengan lancar dan selesai tepat waktu yaitu tujuh semester atau paling lama delapan semester,” ucapnya.

Menurut dia, setelah lulus sekolah lanjutan tingkat atas (SLTA), setiap orang punya cita-cita selanjutnya. Ada yang berhenti sekolah dan ada yang melanjutkan.

Pilihan kalian untuk melanjutkan dengan kuliah di perguruan tinggi adalah pilihan mulia.
Di Perguruan tinggi, sebut Rektor, para mahasiswa berjuang meningkatkan kapasitas diri dan setelah lulus mewujudkan cita-cita dan harapan besarnya.

Ada yang jadi politkus, kepala daerah, pengusaha dan macam-macam profesi lainnya.

“Di Kampus lah, kapasitas diri kalian , diisi, dibentuk, ditempa bahkan diuji dengan sejumlah teori ilmu pengetahuan dan emperikal yaitu pengalaman nyata, penemuan, percobaan atau observasi yang disampaikan dosen,” katanya.

Fisipol UMPR sambut mahasiswa baru dengan program hasupa hasundau di Palangka Raya. (ANTARA/HO-Humas UMPR)

Dia mengharapkan, para mahasiswa belajar di Fisipol UMPR dengan penuh kegembiraan, tidak ada tekanan dan semua mahasiswa diperlakukan sama. Tidak membedakan dari segi agama, suku maupun status sosial.

Sementara itu Dekan Fisipol UMPR Dr Irwani MAP menyampaikan, bahwa pihak fakultas akan mengawal para mahasiswa dari awal masuk kuliah, sampai selesai tepat waktu.

“Kami memastikan bahwa kawan-kawan mahasiswa kuliah di Fisipol berjalan lancar yaitu tujuh atau delapan semester sesuai ketentuan yang berlaku,” katanya.

Dekan Fisipol UMPR mengungkapkan, perkuliahan mulai tahun ajaran semester ganjil 2025/2026 sekarang ini ada perbedaan dengan sistem perkuliahan sebelumnya.

Perkuliahan mulai semester ini khusus S1, dengan sistem berbasis proyek atau Project Based Learning (PBL) yaitu metode pembelajaran di mana mahasiswa terlibat aktif dalam menyelesaikan proyek-proyek nyata yang relevan dengan dunia kerja.

Sedangkan untuk mahasiswa S2 lebih kepada pembelajaran berbasis riset (RBL) yang bertujuan memberikan pengalaman riset yang aplikatif dan membangun pemahaman yang lebih dalam tentang materi yang dipelajari.

“Selain itu, para mahasiswa akan dibimbing oleh dua orang dosen baik dalam penyampaian teori-teori maupun pelaksanaan proyek. Dosen pembimbing ini sekaligus berfungsi sebagai dosen wali yang akan mengawal dan mendampingi kalau kalian sampai selesai. Termasuk bisa memberikan solusi kalau ada mahasiswa yang menghadapi masalah,” katanya.

Ketua Panitia Jea M Haikal menjelaskan hasupa hasundau yang diikuti sekitar 350 mahasiswa S1 Program Studi Administrasi Publik dan Program Studi Ilmu Komunikasi, dilaksanakan selama tiga hari mulai tanggal 2 sampai 3 September 2025.

Sejumlah kegiatan yang dilaksanakan panitia antara lain, pengenalan kurikulum, project, tugas akhir, sistem administrasi kemahasiswaan, etika akademik dan sharing alumni tips sukses kuliah di Fisipol.

Kemudian kepemimpinan organisasi, kebangsaan dalam falsafah huma betang, bahaya narkoba dan pencegahannya, materi konten sosial media, keterbukaan informasi publik, kehumasan, keprotokoleran dan etika bermedia sosial dan sejumlah materi lainnya.

“Adapun dalam sesi pemberian materi adalah nara sumber yang berkompeten di bidangnya masing-masing, baik yang berasal dari intern Fisipol maupun pihak eksternal seperti Kepala BBN Provinsi Kalteng, Ketua KNPI Kalteng, komisioner informasi publik dan sejumlah nara sumber lainnya,” pungkasnya.

Baca juga: P2KK Fakultas Teknik UMPR bertajuk Teknik Orientation Program

Baca juga: DPRD Palangka Raya harapkan pemuda jadi mitra strategis pemerintah daerah

Baca juga: Junaidi resmi jadi Wakil Ketua III DPRD Kalteng


Pewarta :
Uploader : Admin 2
COPYRIGHT © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.