Pemprov Kalteng bantu penuhi kebutuhan pendidikan guru

id disdik kalteng, sekolahkan guru kalteng, guru belum sarjana, reza prabowo, agustiar sabran, kalimantan tengah

Pemprov Kalteng bantu penuhi kebutuhan pendidikan guru

Gubernur Kalteng Agustiar Sabran menyerahkan penghargaan kepada guru berprestasi belum lama ini. (ANTARA/Muhammad Arif Hidayat)

Palangka Raya (ANTARA) - Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng) melaksanakan berbagai program dan kegiatan strategis dalam rangka memacu pendidikan di wilayah setempat.

"Termasuk salah satunya dengan memenuhi kebutuhan pendidikan bagi para guru," terang Pelaksana Tugas Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Kalteng Reza Prabowo di Palangka Raya.

Baca juga: Kalteng siap sinkronkan program pendidikan daerah dengan kebijakan pusat

Dia menjelaskan, atas arahan Gubernur Agustiar Sabran, diberikan kesempatan penuh bagi guru yang belum menyelesaikan pendidikan Sarjana (S1) untuk melanjutkan kuliah dengan dukungan pemerintah provinsi.

"Ini sebagai wujud komitmen pemprov dalam meningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDM) pendidik, salah satunya melalui pemenuhan kualifikasi akademik para guru," jelasnya.

Baca juga: Pacu kompetensi pendidik di Kalteng melalui pelatihan digital

Dipaparkannya, berdasarkan data yang dihimpun Disdik Kalteng, hingga kini guru yang belum menamatkan jenjang S1 hanya tersisa tiga orang.

“Jadi guru-guru kita yang masih belum sarjana, kita sekolahkan," tukasnya.

Melalui upaya dan dukungan terhadap berbagai kebutuhan tenaga pendidik ini, diyakini kualitas dunia pendidikan di Kalimantan Tengah akan terus meningkat serta semakin berdaya saing.

Baca juga: Begini cara Disdik Kalteng pangkas gap pembelajaran di kota dan desa

Baca juga: Disdik Kalteng terus pacu program rumah untuk guru

Baca juga: Plt Sekda Kalteng: Program KHBS jangkau sektor pendidikan


Pewarta :
Editor : Muhammad Arif Hidayat
COPYRIGHT © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.