Doha (ANTARA News) -
Petenis nomor satu dunia yang baru tergeser posisinya, Victoria
Azarenka, menunjukkan bahwa ia tetap tajam permainannya sebagai pemain
nomor dua dunia, ketika mengalahkan Serena Williams 7-6 2-6 6-3 pada
pertandingan final Qatar Terbuka, Minggu.
Williams akan menggantikan posisi Azarenka di puncak peringkat WTA
saat daftar baru disiarkan Minggu, tetapi harapan petenis Amerika itu
untuk menoreh gelar ke-48 minggu ini pupus karena kandas di tangan
Azarenka yang memperpanjang rekornya pada 2013 menjadi 14-0.
Permainan Williams bersinar seperti kemilau cahaya cincin berlian
dari jari tangan kanannya pada laga set kedua, tetapi juara Australia
Terbuka Azarenka berhasil membungkamnya pada set ketiga yang menentukan.
Petenis Belarusia itu memimpin 3-0 dan setelah itu tidak pernah
menyia-nyiakan posisinya tersebut, sampai akhirnya ia menggulung
lawannya dalam permainan yang berlangsung selama dua setengah jam.
Di hadapan para pendukungnya, petenis yang baru tergeser posisi itu,
Azarenka, merayakan kemenangan keduanya di Qatar dengan mengepal kedua
lengan dan mengangkatnya ke udara malam di Doha.
"Saya merasa luar biasa bisa mendapatkan dan mempertahankan apa yang
sudah pernah saya peroleh," kata petenis Belarusia itu dalam wawancara
di tepi lapangan seperti dikutip Reuters.
"Saya fokus bertarung dan mencari celah mendapatkan peluang untuk
tetap dapat bermain bagus. Saya katakan kepada diri saya sendiri `Kau
harus mempertahankan milikmu. Kau harus maju terus, bila tidak Serena
akan melaju dan akan memegang perananan atas permainanmu`," katanya.
"Saya harus benar-benar dapat melaju dan saya gembira karena
berhasil memenuhi harapan saya, karena saya tetap fokus dan bermain
keras," katanya.
Williams memasuki lapangan dengan posisi berada di puncak klasemen
peringkat untuk keenam kalinya dan mengalahkan saingannya Maria
Sharapova di babak semi final.
Dua hari setelah menjadi petenis tertua yang berada di puncak
peringkat WTA, Serena akhirnya menunjukkan di usianya yang ke-31 masih
harus lebih diperhitungkan lawannya. Ia tampak tetap berbahaya kendati
harus berhenti karena ditekan lawan dengan keras pada set ketiga pada
pertandingan di Doha.
Williams tidak terlalu kecewa dengan hasil pertandingan Minggu itu.
"Pertandingan luar biasa," kata Williams, "Pertandingan hebat secara
keseluruhan. Victoria tampil amat bagus ia berhasil meraih hasil dari
kerja kerasnya."
(A008)
Berita Terkait
Pokemon Go dicabut dari Rusia dan Belarusia
Minggu, 13 Maret 2022 14:13 Wib
BWF larang atlet Rusia-Belarusia berlaga di seluruh ajang internasional
Selasa, 1 Maret 2022 23:22 Wib
Liput aksi protes lawan presiden, dua jurnalis dihukum dua tahun penjara
Jumat, 19 Februari 2021 15:16 Wib
Belarus Minta Rusia Kirim Pesawat Tempur
Kamis, 13 Maret 2014 13:28 Wib
Azarenka singkirkan Kirilenko di Prancis Terbuka
Rabu, 5 Juni 2013 23:27 Wib
Azarenka maju ke putaran ketiga Prancis Terbuka
Jumat, 31 Mei 2013 15:49 Wib
Badai salju lumpuhkan Belarusia
Minggu, 17 Maret 2013 12:15 Wib
Serena dan Azarenka dihukum akibat mengundurkan diri
Jumat, 22 Februari 2013 11:51 Wib