Palangka Raya (Antara KAlteng) - Kepala Perwakilan Bank Indonesia Wilayah Kalimantan Tengah Muhammad Nur memaparkan potensi pariwisata yang mampu menarik minat wisatawan domestik maupun mancanegara.
Mulai dari Taman Nasional Tanjung Puting, Sebangau dan Bukit Raya yang memiliki ekosistem rawa gambut maupun keberagaman flora dan fauna, katanya saat rapat pengembangan Pariwisata Kalteng, Palangka Raya, Selasa.
"Kondisi geografis Kalteng yang memiliki banyak sungai besar pun sebenarnya sangat menarik minat wisatawan dengan menjadikannya objek wisata susuri sungai," tambah Nur.
Provinsi berjuluk "Bumi Tambun Bungai" ini juga dianggap memiliki potensi beberapa hewan endemik yang tidak ada di Provinsi ataupun negara lain, yakni orangutan, owa, bekantan, dan burung Tingau.
Ia mengatakan "Wisata Etnik", seperti arsitektur rumah adat, seni tari, ukir dan musik serta tata cara upacara adat maupun pakaian adat juga berpotensi mendatangkan wisatawan.
"Semua pihak harus memberikan perhatian serius dan bersama-sama lebih mengembangkan fasilitas objek wisata tersebut sekaligus memperkenalkan ke tingkat nasional maupun internasional," katanya.
Sebagai upaya menarik minat wisatawan domestik maupun mancanegara, BI bekerja sama dengan Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kalteng, serta melibatkan perhotelan, media maupun sanggar tari akan mengadakan Sendratari "Tambun Bungai" yang harapannya bisa terlaksana pada April dan Juni 2015.
Nur mengatakan kegiatan tersebut juga bertujuan meningkatkan tingkat hunian hotel menyusul berkurangnya ketergantungan pihak perhotelan terhadap aktivitas pemerintah daerah, bahkan restoran bisa memperkenalkan kuliner lokal khas Kalteng serta membuka lapangan pekerjaan dan wadah berkreativitas pekerja seni
"Kegiatan itu meningkatkan jumlah penumpang menggunakan jasa angkutan dari dan menuju Kalteng, serta mendorong kreativitas masyarakat mengembangkan industri kreatif," demikian dia.
(T.KR-JWM/B/F002/F002)
BI Paparkan Potensi Pariwisata Kalteng
Kondisi geografis Kalteng yang memiliki banyak sungai besar pun sebenarnya sangat menarik minat wisatawan dengan menjadikannya objek wisata susuri sungai,"