Enam Kecamatan Kotim Darurat Air Bersih

id air berish, darurat air bersih, kabupaten kotim

Sampit (Antara Kalteng) - Sedikitnya enam dari 17 kecamatan di wilayah Kabupaten Kotawaringin Timur, Kalimantan Tengah dinyatakan darurat air bersih dampak pada musim kemarau 2015.

"Keenam Kecamatan tersebut adalah Mentaya Hilir Utara, Mentaya Hilir Selatan, Pulau Hanaut, Teluk Sampit, Kota Besi dan Kecamatan Telawang," kata Kepala Bisang Kedaruratan dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kotim, Sutoyo di Sampit, Senin.

Dari enam kecamatan yang dinyatakan darurat air bersih tersebut empat kecamatan di antaranya paling parah, yakni Mentaya Hilir Utara, Mentaya Hilir Selatan, Pulau Hanaut, dan Kecamatan Teluk Sampit. Dua kecamatan lainnya masih dapat diberi toleransi.

Menurut Sutoyo, BPBD terus memasok air bersih untuk memenuhi kebutuhyan warga di empat kecamatan yang parah krisis air bersih tersebut.

Untuk dua kecamatan seperti Kota Besi dan Telawang, BPBD belum mengirimkan bantuan air bersih ke wilayah tersebut, selain terbatasnya peralatan, wilayah tersebut juga masih ada persediaan air bersih meski jumlahnya terbatas.

"Bukannya kami tidak melayani atau memasok air bersih kedua wilayah itu, yakni Kota Besi dan Telawang, namun karena di daerah itu masih ada persediaan air bersih meski terbatas, sehingga kami lebih memprioritaskan ke daerah yang terparah," katanya.

Empat kecamatan di wilayah selatan Kabupaten Kotim tersebut mengalami krisis air bersih karena letaknya berada di daerah pesisir, sehingga sumber air dan sungai berubah menjadi payau karena air laut.

"Berdasarkan data yang kami miliki sedikitnya ada lima desa di wilayah selatah Kotim yang saat ini paling parah mengalami kekeringan, yakni Desa Parebok, Basawang, Regei Lestari, Lempuyang, dan Kuin Permai," ujarnya.

Sutoyo mengungkapkan, konsentrasi BPBD Kotim saat ini terpecah, selain harus menangani air bersih, juga harus menangani kebakaran lahan dan hutan.

"Personel kami terbagi, begitu juga dengan peralatan, namun kami akan tetap berupaya semaksimal mungkin memberikan pelayanan yang terbaik kepada masyarakat," ucapnya.