Festival Budaya Gawi Berinjam Kembangkan Nilai Budaya Sukamara

id bupati sukamara, Festival Budaya Gawi Berinjam

Festival Budaya Gawi Berinjam Kembangkan Nilai Budaya Sukamara

Bupati Sukamara H Ahmad Dirman, Ketua DPRD Sukamara Edi Alrusnadi mencoba menyumpit saat membuka Festival Budaya Gawi Berinjam. (Foto Antara Kalteng/Gusti Jainal)

Sukamara (Antara Kalteng) - Bupati Sukamara H Ahmad Dirman mengatakan Festival Budaya Gawi Berinjam (FBGB) memiliki tujuan untuk melestarikan dan mengembangkan kebudayaan guna menanamkan nilai-nilai budaya bangsa, khususnya budaya yang dimiliki oleh Kabupaten Sukamara.

"FBGB ini untuk menanamkan nilai budaya kita, selain itu dalam rangka menumbuhkan pemahaman dan penghargaan masyarakat kepada warisan budaya bangsa, keragaman budaya dan tradisi meningkatkan kualitas berbudaya masyarakat, menumbuhkan sikap kritis terhadap nilai-nilai budaya dan memperkokoh ketahanan budaya," kata Dirman saat membuka FBGB di Sukamara

Menurutnya, kegiatan festival Sukamara tahun 2015 memberikan dampak yang berarti dalam sendi-sendi kehidupan masyarakat Sukamara, antara lain terjalinnya tali silaturahmi, meningkatkan persatuan dan kesatuan, menumbuhkan rasa memiliki, keinginan memelihara dan mempertahankan negara yang akhirnya tumbuhnya rasa cinta tanah air.

Selain itu, dengan berolahraga terciptanya kesehatan yang lebih baik serta mendorong datangnya wisatawan, baik wisatawan dalam negeri dan wisatawan manca negara untuk datang ke daerah sehingga terciptalah peningkatan ekonomi masyarakat.

Untuk para wasit dan juri diharapkan agar tetap menjaga sportifitas dan profesional, sehingga dalam memberikan penilai tetap obyektif, dan para peserta tidak ada yang dirugikan,

"Dalam kesempatan ini saya mengimbau kepada semua yang terlibat di dalam kegiatan ini mulai dari peserta sampai pada panitia untuk menjunjung tinggi sportifitas dan semangat yang tinggi guna suksesnya kegiatan FBGB tahun 2015," ujarnya.

Sementara itu Kepala Dishubkominfo Sukamara Fandedi mengatakan peyelenggaraan kegiatan ini dilaksanakan untuk mempertahankan kepribadian dan identitas diri masyarakat kabupaten Sukamara melalui pelestarian nilai-nilai budaya daerah, selain itu terciptanya destinasi pariwisata di wilayah Kabupaten Sukamara.

"Kegiatan dilaksanakan dari tanggal 25 – 29 November dan jenis cabang yang diperlombakan meliputi lomba tari pesisir dan tari pedalaman, pemlihan ujang dan aluh, lomba begasing, lomba memasak, lomba menebang, memotong dan membelah kayu, lomba balogo, lomba menangkap ikan, lomba dayung tradisional, lomba menyumpit, lomba dayung hantu dan sepak bola api," terang Dedi.

"Untuk jumlah peserta dalam FBGB ini diikuti oleh lima kecamatan dimana kecamatan Sukamara mengirim peserta sebanyak 106 orang, kecamatan Jelai 65 orang, Kecamatan Balai Riam 60 orang, Kecamatan pantai Lunci sebanyak 48 orang dan Kecamatan Permata Kecubung sebanyak 48 orang. Jumlah keseluruhannya adalah 327 orang peserta," tambahnya.