Kuala Kapuas (Antara Kalteng) - Menemukan fakta masih ada masyarakat pedagang di kawasan pasar jalan Mawar Kuala Kapuas yang membuang sampah tidak pada tempatnya membuat Bupati Kapuas Ben Brahim S Bahat agak geram dan memerintahkan untuk menempatkan petugas kebersihan 24 jam penuh di tempat itu.
Ben meminta kepada SOPD terkait dan Kepala Polisi Pamong Praja untuk menempatkan pasukan khusus di pasar selama 24 jam pada titik-titik tertentu sambil melakukan patroli secara rutin. "Saya minta kepada Kepala Satpol PP untuk menempatkan pasukan khusus 24 jam disana di titik-titik tertentu agar masyarakat tidak semaunya membuang sampah sembarangan," katanya, Kamis (9/11/17).
Lanjut Ben, pasukan patroli kota juga dijalankan untuk melakukan pengawasan ketertiban, kebersihan, keamanan termasuk mengawasi orang orang mendirikan bangunan seperti kios, pagar yang mengambil hak jalan.
ia meminta petugas tegas dan berani menerapkan aturan sanksi bagi para pedagang yang semaunya menempatkan barang jualannya di bahu jalan atau trotoar yang mengganggu hak masyarakat pejalan kaki dan tampak tidak elok dipandang mata.
Kasatpol PP Yun Abut yang dikonfirmasi mengatakan segera menjalankan instruksi Bupati Kapuas untuk melakukan penertiban dan patroli pengawasan 4 kali sehari (2 kali siang dan 2 kali malam hari).
Namun dirinya meminta agar ada dukungan SOPD lainnya supaya saling bersinergi dalam Penegakan Perda dan Perkada.
Sementara itu Isnaini Kabid Pertamanan dan Kebersihan Dinas PUPR Kabupaten Kapuas diwaktu hampir bersamaan langsung menurunkan pasukan kebersihannya ke lokasi pasar dan melakukan koordinasi dengan SOPD.
"Kita harus bekerja sama dengan semua pihak dan unsur terkait agar kerja maksimal, termasuk rekan-rekan media agar dapat membantu mensosialisasikan imbauan dalam menjaga kebersihan," ucapnya.
