Palangka Raya (Antaranews Kalteng) - Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Palangka Raya meminta pemerintah kota setempat melalui Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) semakin aktif dan kreatif dalam mempromosikan destinasi wisata.
"Disbudpar harus semakin kreatif dan inovatif dalam pengelolaan dan promosi destinasi wisata. Selain itu fasilitas di objek wisata tersebut juga harus ditambah sehingga semakin menarik minat wisatawan berkunjung," kata Sekretaris Komisi C DPRD Kota Palangka Raya Rusdiansyah, Selasa.
Politisi PBK ini juga meminta pemerintah kota semakin fokus mengelola dan mengembangkan pariwisata yang menjadi unggulan.
"Sampai saat ini kita belum memiliki objek wisata unggulan atau `landmark` yang ikonis. Padahal sektor wisata bisa menjadi salah satu penyumbang PAD bagi daerah," katanya.
Menurut Dia, jika pemerintah kota berhasil mengembangkan satu destinasi wisata unggulan maka destinasi yang lain akan turut terpromosikan.
Rusdiansyah juga meminta pemerintah kota melalui Dinas Kebudayaan dan Pariwisata meningkatkan kerja sama dengan berbagai pihak terkait promosi dan pengembangan objek wisata.
Seharusnya dinas bisa memaksimalkan keberadaan pihak swasta dalam pengembangan wisata. Misalkan dengan pihak hotel dan agen travel menyediakan paket wisata. Lebih bagus jika bisa menggandeng investor.
Selain itu, pemerintah kota juga harus mampu memanfaatkan perkembangan dan kemudahan dalam mengakses teknologi untuk meningkatkan promosi.
"Salah satu kelebihan promosi melalui teknologi atau internet ialah tidak memerlukan biaya mahal, memiliki jangkauan luas dan hanya memerlukan kreatifitas," katanya.
Selain itu, pemerintah juga harus mengintensifkan pelaksanaan agenda rutin kepariwisataan baik yang berskala regional Kalimantan dan nasional.
Sementara Kepala Disbudpar Kota Palangka Raya, Provinsi Kalimantan Tengah, Norma Hikmah, mengatakan pihaknya pada 2018 fokus mengembangkan dua objek wisata.
Kedua objek wisata tersebut yakni kawasan wisata Kereng Bangkirai dan kawasan wisata Flamboyan Bawah.
Pengembangan kawasan wisata tersebut dilakukan dengan peningkatan infrastruktur seperti penambahan gazebo, penambahan pagar pengaman, penataan UKM, serta pembuatan zona khusus swafoto (selfie) berlatar belakang pemandangan alam.
Berita Terkait
Bawaslu Palangka Raya buka pendaftaran Panwaslu kecamatan untuk Pilkada
Jumat, 26 April 2024 8:36 Wib
Lurah di Palangka Raya diminta lebih peka dengan kondisi warga
Jumat, 26 April 2024 8:24 Wib
Kejari Palangka Raya periksa mantan Rektor UPR
Kamis, 25 April 2024 20:36 Wib
Sebanyak 10 aki truk sampah DLH Kota Palangka Raya dicuri maling
Kamis, 25 April 2024 18:51 Wib
Keluarga peserta JKN di Palangka Raya dapat layanan operasi katarak gratis
Kamis, 25 April 2024 18:22 Wib
Ketua DPRD ingatkan warga Palangka Raya waspadai pencurian ban mobil
Kamis, 25 April 2024 17:47 Wib
Aparat diminta usut tuntas kasus dugaan penipuan batalnya konser musik
Kamis, 25 April 2024 17:40 Wib
KPA catat HIV/AIDS di Kalteng capai 2.400 kasus
Rabu, 24 April 2024 19:40 Wib