Gubernur salut gebrakan Bupati Kobar buka keterisolasian

id kabupaten kobar,kotawaringin barat,sugianto sabran,gubernur kalteng,hut kobar ke-59

Gubernur salut gebrakan Bupati Kobar buka keterisolasian

Gubernur Kalteng Sugianto Sabran memimpin upacara memperingati HUT Kabupaten Kobar ke-59, di Pangkalan Bun, Rabu (3/10/18). (Foto Antara Kalteng/Hendri Gunawan)

Jangan hanya andalkan APBD. Kalau hanya mengandalkan APBD, siapapun Pimpinannya bisa lakukan itu
Pangkalan Bun (Antaranews Kalteng) - Gubernur Kalimantan Tengah Sugianto Sabran mengaku salut dan mengapresiasi, gebrakan dan terobosan yang telah dilakukan Bupati Kotawaringin Barat Hj Nurhidayah bersama Wakil Bupati Ahmadi Riansyah dalam membuka keterisolasian.

Bupati Kobar mampu menjalin komunikasi dan melibatkan sejumlah perusahaan besar swasta untuk membangun infrastruktur serta membuka keterisolasian, kata Sugianto usia menghadiri peringatan hari ulangtahun Kabupaten Kobar ke-59 di Pangkalan Bun, Rabu.

"Pemkab kobar telah berhasil membuka meningkatkan infrastruktur penghubung Desa sepanjang 170 KM, sehingga tidak ada lagi wilayah yang terisolir. Saat ini akses penghubung antar desa sudah terbuka," tambahnya.

Orang nomor satu di provinsi berjuluk Bumi Tambun Bungai-Bumi Pancasila itu pun mengharapkan, inovasi dan gebrakan yang telah dilakukan Pemkab Kobar dapat ditiru seluruh Bupati se-Kalteng, sehingga keterbatasan anggaran dalam membangun daerah ini dapat teratasi.

Dia mengatakan, jika pembangunan hanya mengandalkan dana dari APBD saja tentunya akan lambat karena keterbatasan anggaran. Namun, terobosan dengan melibatkan perusahaan sangat baik untuk percepatan pembangunan daerah.

"Saya minta kepada semua Bupati di Kalteng agar lebih berinovasi dan kreatif dalam melahirkan ide ide guna percepatan pembangunan. Jangan hanya andalkan APBD. Kalau hanya mengandalkan APBD, siapapun Pimpinannya bisa lakukan itu," kata Sugianto.

Sementara itu Bupati Kobar Hj Nurhidayah mengatakan, kegiatan pembangunan infrastruktur yang melibatkan PBS telah dimulai sejak tahun 2017. Tahap awal perbaikan infrastruktur di Kecamatan Arut Utara yang melibatkan empat perusahaan yakni PT Astra Grup, BJAP, Ensbury dan PT Korintiga Hutani.

"Infrastruktur jalan yang dibangun sepanjang 70 km di Kecamatan Arut Utara, dan progresnya sudah mencapai 100 persen," beber dia.

Kemudian, lanjut dia, tahun 2018 Pemkab Kobar kembali membangun infrastruktur melalui konsorsium dengan melibatkan tiga perusahaan yakni PT Surya Sawit Sejahtera, PT ASMR/BGA grup dan PT Bumi Langgeng Perdana Trada.

"Tahap kedua ini kami menitikberatkan peningkatan infrastruktur dengan rute jalan desa Sungai Pulau Kecamatan Pangkalan Banteng, sungai Bedaun- Kumai Hilir/Kumai Seberang. untuk progres konsorsium tahap kedua mencapai 60 persen lebih," kata Nurhidayah.

Dalam kesempatan itu juga Bupati Kobar menyampaikan ucapan terima kasih kepada semua perusahaan yang masuk dalam peserta konsorsium, sehingga saat ini semua akses penghubung Desa mulai dapat di rasakan langsung oleh masyarakat.