Sejumlah komoditas pangan di Lamandau mengalami kenaikan

id kabupaten lamandau, lamandau,harga komoditas pangan di lamandau

Sejumlah komoditas pangan di Lamandau mengalami kenaikan

Wakil Bupati Lamandau Riko Porwanto saat memantau harga sembilan bahan pokok di pasar sayur dan ikan (Saik) Nanga Bulik, Rabu (8/5/2019). (Foto istimewa)

Nanga Bulik (ANTARA) - Dinas Koperasi Usaha Kecil Menengah, Perdagangan dan Pasar Kabupaten Lamandau, Provinsi Kalimantan Tengah mencatat sejumlah komoditas pangan di pasar tradisional di Nanga Bulik, mulai mengalami kenaikan pada bulan ramadhan 1440 hijriyah.

Kabid Perdagangan (DKUKMPP) Lamandau Yayu Sri Wagimin di Nanga Bulik, Jumat, ada enam komoditas pangan yang mengalami kenaikan, yakni daging ayam broiler dari Rp45.000 menjadi Rp50.000 per kg, telur ayam dari Rp53.000 menjadi Rp55.000 per piring.

"Cabai merah keriting dari Rp55.000 menjadi Rp60.000, cabai besar dari Rp50.000 menjadi Rp55.000, cabai rawit hijau dari Rp50.000 menjadi Rp55.000, dan cabai rawit merah dari Rp55.000 menjadi Rp66.000 per kg," beber dia.

Meski ada kenaikan terhadap sejumlah komoditas, DKUKMPP Kabupaten Lamandau belum melakukan upaya pengendalian. Sebab, menurut pihaknya kenaikan tersebut tergolong masih dalam batas wajar.

"Wakil Bupati Lamandau dan tim gabungan juga sudah melaksanakan sidak pemantauan harga kebutuhan pokok," kata Yayu.

Sementara itu, Ani warga Nanga Bulik, mengatakan bahwa dengan kenaikan tersebut, sebagai ibu rumah tangga ia tidak terlalu begitu merisaukan, hal ini karena kenaikan tidak terlalu signifikan dan masih dalam batas toleransi.

Namun sebagai pedagang kuliner ia berharap pada saat ramadhan dan dan menjelang lebaran, pemerintah daerah harus berupaya, agar tidak ada kenaikan yang mencolok terhadap kebutuhan pokok masyarakat di kabupaten setempat.