Sampit (ANTARA) - Komplotan pencuri beranggotakan empat orang yang belum lama ini beraksi di Sampit Kabupaten Kotawaringin Timur Kalimantan Tengah berhasil ditangkap pada waktu berbeda.
"Awalnya dua orang berhasil ditangkap, kemudian beberapa hari kemudian dua orang lainnya juga berhasil ditangkap. Kini keempat pelaku sudah kami tahan dan diproses hukum terkait dugaan pencurian dengan pemberatan," kata Kapolres AKBP Mohammad Rommel melalui Kapolsek Ketapang AKP I Kadek Dwi Yoga Sidhimantra di Sampit, Rabu.
Empat tersangka yang ditangkap yaitu AL (25) dan IP (21) yang ditangkap pada Rabu (8/5) di Jalan Kihajar Dewantara Kecamatan Baamang, sedangkan AB (21) dan FZ (16) yang ditangkap pada Selasa (21/5) di Desa Bajarum Kecamatan Kotabesi.
Kasus ini bermula dari laporan pencurian pada sebuah rumah di Jalan Haji Ahmad Kelurahan Mentawa Baru Hilir Kecamatan Mentawa Baru Ketapang pada Senin (6/5). Korban yang baru tiba di rumah usai bekerja sekitar pukul 16.00 WIB, kaget karena pintu pagar dan rumahnya sudah terbuka.
Saat diperiksa, kondisi rumah berantakan diacak-acak pencuri. Berbagai barang korban dibawa kabur pencuri, termasuk perhiasan dengan total kerugian sekitar Rp150 juta.
Setelah melakukan penyelidikan, dua hari kemudian polisi berhasil menangkap dua tersangka. Polisi kemudian mengembang penyidikan dan berhasil menangkap dua lagi tersangka.
Pencurian dengan sasaran rumah kosong tersebut diduga didalangi oleh AB yang diketahui merupakan residivis. AB pernah dua kali dipenjara dengan kasus yang sama.
Saat beroperasi, hanya satu orang yang masuk ke dalam rumah, sedangkan tiga orang lainnya berbagi tugas di luar mengantisipasi aksi mereka terbongkar. Saat itu mereka berhasil membawa kabur barang berharga milik korban dengan nilai sekitar Rp150 juta.
Penangkapan dilakukan oleh Polsek Ketapang dibantu Resmob Polres Kotawaringin Timur. Kini keempat pelaku sedang menjalani proses hukum.
"Barang bukti yang diamankan berupa televisi, hp dan lainnya. Untuk barang lainnya masih kami telusuri," kata Kadek.
Kadek mengimbau masyarakat meningkatkan pengamanan rumah jika ditinggal dalam keadaan kosong saat beribadah maupun bekerja. Masyarakat diimbau mewaspadai orang-orang yang tidak dikenal.
Berita Terkait
Polisi tangkap pria penikam mantan istri di Semarang
Kamis, 25 April 2024 20:02 Wib
Densus 88 kembali tangkap tersangka kelompok Jamaah Islamiyah
Jumat, 19 April 2024 18:46 Wib
Densus 88 tangkap tujuh teroris Jamaah Islamiyah di Sulteng
Kamis, 18 April 2024 14:38 Wib
Selundupkan 19 kg sabu dari Malaysia, polisi tangkap 5 tersangka
Rabu, 17 April 2024 12:52 Wib
Tim Saber Pungli tangkap seorang pemuda di kawasan wisata
Rabu, 17 April 2024 11:46 Wib
Polisi tangkap pengemudi arogan berpelat dinas TNI palsu
Rabu, 17 April 2024 11:37 Wib
Polisi tangkap pelaku pencurian terhadap wisatawan asal Prancis
Sabtu, 13 April 2024 21:55 Wib
Petugas tangkap delapan anggota OPM di Dekai
Kamis, 11 April 2024 22:47 Wib