Tertibkan PKL, petugas Satpol PP dapat perlakuan kasar

id satpol pp medan,pkl,pedagang kaki lima,Tertibkan PKL, petugas Satpol PP dapat perlakuan kasar

Tertibkan PKL, petugas Satpol PP dapat perlakuan kasar

Kasatpol PP Kota Medan M Sofyan (tengah) mengalami luka bakar saat kembali menggusur warung kopi (warkop) Elisabeth, di Medan, Sumatera Utara, Rabu (7/8). M Sofyan mengalami luka bakar akibat terkena tumpahan minyak panas saat melakukan penggusuran warkop yang sering di kunjungi kawula muda di Medan, sedangkan sejumlah warkop yang digusur tersebut berada di badan jalan dan dinilai menimbulkan kemacetan. (Antara Sumut/Irsan) (Irsan)

Medan (ANTARA) - Petugas Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Medan mendapat perlakuan kasar saat melakukan penertiban pedagang kaki lima (PKL) di kawasan Rumah Sakit Elisabeth di Jalan Haji Misbah, Kecamatan Medan Maimun, Rabu.

Para pedagang merasa tidak terima lapak dagangannya diangkut oleh petugas Satpol PP.

Mereka bahkan nekat memukul dan menyiram petugas dengan air panas.

Bahkan, Kepala Satpol PP (Kasatpol PP) Kota Medan M Sofyan yang memimpin langsung penertiban tersebut, juga disiram oleh pedagang dengan air panas.

"Mati pun aku berani di sini ya," teriak seorang pedagang bertubuh gempal kepada petugas Satpol PP itu.

Sementara itu, salah seorang petugas, Heri Jonathan Haloho terpaksa dilarikan ke Rumah Sakit Elisabeth, setelah dipukul dengan besi dan disiram air cabai.

"Tadi sempat tarik-tarikan sama pedagang, yang satu nyiram saya pakai air cabai, yang kawannya libas saya pakai besi panjang kira-kira panjangnya dua meter lah," katanya saat dijumpai di RS Elisabeth.

Berdasarkan informasi yang dihimpun, saat ini satu orang pelaku yang diduga melakukan kekerasan terhadap petugas Satpol PP telah diamankan di Polsek Medan Kota.