Palangka Raya (ANTARA) - Direktorat Lalu Lintas (Ditlantas) Polda Kalimantan Tengah menggelar razia kendaraan bermotor di Mapolsek Pahandut Jalan Ahmad Yani Kota Palangka Raya untuk mendorong kesadaran pengendara dalam mematuhi aturan, sekaligus mendukung peningkatan Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP).
"Sasaran kami dalam razia ini adalah melihat kelengkapan surat menyurat yang tidak membayar pajak. Kalau PNBP kita masih diangka 90 persen, inginnya meningkat hingga 100 persen," kata Kepala Seksi Standar Cegah dan Tindak Kamsel Ditlantas Polda Kalteng Iptu Aris Suprianto di Palangka Raya, Kamis.
Aris mengatakan, razia yang dilaksanakan adalah kegiatan rutin dengan tujuan untuk meningkatkan PNBP dengan menertibkan pengendara yang tidak lengkap membawa surat menyurat.
Puluhan pengendara sepeda motor yang melinyas di depan Mapolsek Pahandut diperiksa oleh belasan anggota Ditlantas Polda Kalimantan Tengah. Tidak sedikit pengendara yang kaget dengan kegiatan tersebut namun mereka hanya bisa pasrah.
Dalam pemeriksaan tersebut, tidak hanya masyarakat yang berstatus pekerja swasta saja yang diperiksa oleh polisi. Sejumlah Aparatur Sipil Negara yang kebetulan melintas juga tidak luput pemeriksaan.
"Apa yang kami lakukan ini juga bertujuan agar masyarakat tertib berlalu lintas di jalan raya dan demi keselamatan mereka juga," katanya.
Razia ini juga merupakan bagian dari program kemitraan antara Kakorlantas Polri dengan Dinas Pendapatan Daerah (Dispenda) Provinsi Kalimantan Tengah. Tujuannya untuk meningkatkan pendapatan asli daerah melalui sektor PNBP.
"Pelanggaran terbanyak pada hari ini masih terkait surat menyurat kendaraan. Semoga dengan apa yang kami lakukan saat ini bisa menyadarkan masyarakat untuk pentingnya membayar pajak yang menjadi kewajiban bagi pemilik kendaraan roda dua," ungkap Aris.
Razia yang digelar beberapa jam itu juga berhasil menjaring puluhan pengendara yang tidak membawa surat-menyurat kendaraannya pada saat itu.
Namun, belasan pengendara yang diduga tidak membawa surat-menyurat kendaraannya saat melihat ada razia tersebut memilih untuk berhenti dan tidak mau melintas ke depan Mapolsek Pahandut.
