Nanga Bulik (ANTARA) - Bupati Lamandau, Kalimantan Tengah Hendra Lesmana mengatakan, pemanfaatan perkembangan teknologi berupa pembayaran melalui 'SMS banking' pada layanan PDAM setempat, merupakan langkah maju terlebih di tengah pandemi COVID-19.
"Saya berharap, adanya layanan ini memudahkan dan membantu masyarakat," katanya di Nanga Bulik, Rabu.
Apalagi semua pihak dituntut menaati protokol kesehatan dalam kondisi pandemi COVID-19, salah satunya menghindari kerumunan. Maka teknologi pembayaran ini sangat berperan mengurangi risiko terpapar virus tersebut.
"Risiko terpapar bisa dikurangi, sebab pelanggan tak harus keluar rumah atau berinteraksi dengan banyak orang. Semoga teknologi ini dapat terus dikembangkan," jelasnya.
Menurutnya teknologi yang berkembang pesat memengaruhi gaya hidup masyarakat, yaitu akses informasi serta layanan cepat sudah menjadi kebutuhan pokok.
Untuk itu, agar pemanfaatannya optimal, PDAM diminta memaksimalkan sosialisasi kepada masyarakat mengenai tata cara pembayaran melalui SMS banking tersebut.
Lebih lanjut Hendra mengatakan, pihaknya juga berharap sistem pembayaran tersebut mampu membantu PDAM meningkatkan produktivitas penerimaan profit atau keuntungan untuk tahun berikutnya.
"Melalui berbagai upaya, mari bersama-sama kita bersinergi mewujudkan Lamandau JUARA, yakni jujur, unggul, adil, religius dan aman," terangnya.
Manfaatkan perkembangan teknologi, PDAM Lamandau kurangi risiko COVID-19
Peluncuran produk pembayaran tagihan PDAM melalui 'sms banking' Bank Kalteng di Nanga Bulik, Rabu, (18/11/2020). (ANTARA/Yansyah)
