Jasa Marga catat 174.678 kendaraan tinggalkan Jakarta
Jakarta (ANTARA) - PT Jasa Marga (Persero) Tbk mencatat sebanyak 174.678 kendaraan telah meninggalkan Jakarta pada Rabu (23/12) atau H-2 libur Natal tahun 2020.
"Jasa Marga mencatat sebanyak 174.678 kendaraan meninggalkan Jakarta pada H-2 libur Natal tahun 2020. Angka tersebut merupakan kumulatif arus lalu lintas dari beberapa Gerbang Tol (GT) Barrier/Utama, yaitu GT Cikupa (arah Barat), GT Ciawi (arah Selatan), dan GT Cikampek Utama dan GT Kalihurip Utama (arah Timur)," ujar Corporate Communication & Community Development Group Head Dwimawan Heru di Jakarta, Kamis.
Menurut Heru, Total volume lalu lintas yang meninggalkan Jakarta ini naik 34,5 persen jika dibandingkan lalu lintas normal.
Untuk distribusi lalu lintas meninggalkan Jakarta dari ketiga arah yaitu mayoritas sebanyak 89.866 kendaraan menuju arah Timur, 48.596 kendaraan menuju arah Barat dan 36.216 menuju arah Selatan.
Untuk lalu lintas kendaraan yang meninggalkan Jakarta ke arah timur tercatat jumlah kendaraan yang keluar Jakarta melalui GT Cikampek Utama 1 sebanyak 53.737 kendaraan, naik sebesar 77,1 persen dari lalu lintas normal.
Sedangkan, lalu lintas kendaraan yang meninggalkan Jakarta ke arah timur melalui GT Kalihurip Utama 1 tercatat sebanyak 36.129 kendaraan, turun 25,3 persen dari lalu lintas normal.
"Total kendaraan meninggalkan Jakarta menuju arah Timur adalah sebanyak 89.866 kendaraan, naik sebesar 51,9 persen dari lalu lintas normal," kata Heru.
Sementara itu jumlah kendaraan yang meninggalkan Jakarta ke arah Barat melalui GT Cikupa Jalan Tol Merak-Tangerang adalah sebesar 48.596 kendaraan, turun 4,8 persen dari lalu lintas normal.
Jumlah kendaraan yang meninggalkan Jakarta ke arah selatan atau lokal melalui GT Ciawi Jalan Tol Jagorawi adalah sebesar 36.216 kendaraan, naik sebesar 48,6 persen dari lalu lintas normal.
Jasa Marga mengimbau kepada pengguna jalan tol agar dapat mengantisipasi perjalanan sebelum memasuki jalan tol. Pastikan kendaraan maupun pengendara dalam keadaan prima, mematuhi protokol kesehatan (menggunakan masker, cuci tangan dan jaga jarak) saat berada di Tempat Istirahat, isi BBM dan saldo uang elektronik yang cukup, serta mematuhi rambu-rambu dan arahan petugas serta istirahat jika lelah berkendara.
"Jasa Marga mencatat sebanyak 174.678 kendaraan meninggalkan Jakarta pada H-2 libur Natal tahun 2020. Angka tersebut merupakan kumulatif arus lalu lintas dari beberapa Gerbang Tol (GT) Barrier/Utama, yaitu GT Cikupa (arah Barat), GT Ciawi (arah Selatan), dan GT Cikampek Utama dan GT Kalihurip Utama (arah Timur)," ujar Corporate Communication & Community Development Group Head Dwimawan Heru di Jakarta, Kamis.
Menurut Heru, Total volume lalu lintas yang meninggalkan Jakarta ini naik 34,5 persen jika dibandingkan lalu lintas normal.
Untuk distribusi lalu lintas meninggalkan Jakarta dari ketiga arah yaitu mayoritas sebanyak 89.866 kendaraan menuju arah Timur, 48.596 kendaraan menuju arah Barat dan 36.216 menuju arah Selatan.
Untuk lalu lintas kendaraan yang meninggalkan Jakarta ke arah timur tercatat jumlah kendaraan yang keluar Jakarta melalui GT Cikampek Utama 1 sebanyak 53.737 kendaraan, naik sebesar 77,1 persen dari lalu lintas normal.
Sedangkan, lalu lintas kendaraan yang meninggalkan Jakarta ke arah timur melalui GT Kalihurip Utama 1 tercatat sebanyak 36.129 kendaraan, turun 25,3 persen dari lalu lintas normal.
"Total kendaraan meninggalkan Jakarta menuju arah Timur adalah sebanyak 89.866 kendaraan, naik sebesar 51,9 persen dari lalu lintas normal," kata Heru.
Sementara itu jumlah kendaraan yang meninggalkan Jakarta ke arah Barat melalui GT Cikupa Jalan Tol Merak-Tangerang adalah sebesar 48.596 kendaraan, turun 4,8 persen dari lalu lintas normal.
Jumlah kendaraan yang meninggalkan Jakarta ke arah selatan atau lokal melalui GT Ciawi Jalan Tol Jagorawi adalah sebesar 36.216 kendaraan, naik sebesar 48,6 persen dari lalu lintas normal.
Jasa Marga mengimbau kepada pengguna jalan tol agar dapat mengantisipasi perjalanan sebelum memasuki jalan tol. Pastikan kendaraan maupun pengendara dalam keadaan prima, mematuhi protokol kesehatan (menggunakan masker, cuci tangan dan jaga jarak) saat berada di Tempat Istirahat, isi BBM dan saldo uang elektronik yang cukup, serta mematuhi rambu-rambu dan arahan petugas serta istirahat jika lelah berkendara.