Jakarta (ANTARA) - Administrasi Keselamatan Lalu Lintas Jalan Raya Nasional (NHTSA) meminta kepada Lamborghini untuk melakukan penarikan (recall) kepada model kendaraan Aventador SVJ Coupe karena kap mesin yang dapat terbuka secara tiba-tiba.
Dalam hal ini, terdapat sekitar 221 unit kendaraan sport itu yang dibangun pada periode 4 Juli 2018 dan 15 Januari 2021, dengan perkiraan tingkat kerusakan mencapai 100 persen.
Dikutip dari CarsCoops, Rabu, kerusakan itu disebabkan karena suhu panas yang berlebihan, elemen plastik engsel kap mesin mungkin telah berubah bentuk, mempengaruhi torsi di sekrup penahan yang dapat menyebabkan kap tidak terkunci.
Seperti yang dijelaskan oleh badan keselamatan, "kap bisa terbuka tanpa peringatan dan bisa lepas sepenuhnya dari kendaraan" jika mobil "bergerak dengan kecepatan tinggi di bawah akselerasi vertikal dan longitudinal yang kuat".
Baca juga: Lamborghini kini bisa dibeli dengan uang kripto
Meski memiliki potensi yang sangat berbahaya, hingga saat ini belum ada laporan kecelakaan yang mengakibatkan cidera ataupun merenggut nyawa pengendara kendaraan tersebut.
Pihak Lamborghini baru mengetahui hal tersebut pada 17 Februari yang lalu dengan adanya laporan yang berasal dari Prancis, bahwa kap mesin belakang Aventador SVJ Coupe memiliki masalah.
Untuk mengatasi masalah ini semua, teknisi resmi akan mengganti sekrup engsel kap dengan yang baru secara gratis. Diler akan diinformasikan pada 9 April, dan pemberitahuan pemilik yang direncanakan dijadwalkan pada 9-16 April.
Baca juga: Lamborghini SC20 dapat dikendarai di jalan raya
Baca juga: Ini penyebab Lamborghini 'recall' Aventador SVJ
Baca juga: Lamborghini merilis gambar dari kendaraan terbaru