Jakarta (ANTARA) - Pebalap tim Monster Energy Yamaha Fabio Quartararo menjuarai Grand Prix Italia pada Minggu, mematahkan dominasi Ducati yang selalu merajai Sirkuit Mugello di tiga balapan terakhir yang digelar di Tuscany itu.
Quartararo juga mengulangi kesuksesan Valentino Rossi pada 2008 untuk menjadi pebalap Yamaha yang menjuarai GP Italia dari pole position.
Pebalap KTM Miguel Oliveira berhak finis runner-up di depan pebalap Suzuki Joan Mir meski kedua pebalap diganjar penalti pascalomba karena melebihi batas trek.
Dan untuk pertama kalinya musim ini tidak ada pebalap Ducati yang naik podium.
Pole sitter Quartararo dengan baik memanfaaatkan holeshot device Yamaha untuk melaju menuju tikungan pertama, tetapi tak butuh waktu lama bagi Francesco Bagnaia untuk mengambil alih pimpinan lomba dari sang pebalap Prancis.
Akan tetapi, baru melaju dua putaran, Bagnaia kehilangan grip setelah melindas kerb dan terjatuh sehingga menyudahi balapan di kampung halamannya sekaligus kandang Ducati tersebut.
Johann Zarco beberapa kali memanfaatkan slipstream dan tenaga mesin Ducati di lintasan lurus utama untuk mengambil alih pimpinan lomba, namun Quartararo, dengan motor M1 yang lebih gesit di tikungan, mampu mengklaim kembali posisinya.
Zarco sadar Ducati memiliki keunggulan di lintasan lurus namun pebalap Pramac Racing itu mengaku kesulitan membuat motornya berbelok di tikungan sepanjang akhir pekan di Mugello.
Di saat Quartararo melebarkan jaraknya hingga 2,5 detik setelah 10 putaran, Miguel Oliveira kini menebar ancaman ke Zarco yang bertarung untuk P2. Sang pebalap Portugal mendapati akhir pekan yang kompetitif berkat sasis baru KTM.
Duet Suzuki, Joan Mir dan Alex Rins, juga berada dalam jarak serang untuk podium setelah keduanya mampu melewati Brad Binder dan Jack Miller.
Oliveira mendapat celah dengan delapan lap tersisa untuk menyalip Zarco di saat dua Suzuki mulai melancarkan serangan. Zarco kembali kehilangan posisinya setelah dipecundangi duet Suzuki.
Namun, Suzuki kehilangan peluang untuk podium ganda setelah Rins membuat kesalahan dan terjatuh ketika lomba menyisakan empat putaran. Itu merupakan kali keempat secara beruntun bagi sang pebalap Spanyol gagal menyelesaikan balapan musim ini.
Oliveira mampu menjaga margin sehat dari Mir untuk finis 2,5 detik di belakang Quartararo dan mengklaim podium pertama bagi dia dan KTM musim ini. Brad Binder juga menikmati paket upgrade dari KTM untuk finis P5, mengalahkan pebalap Ducati Jack Miller yang harus puas di P6.
Zarco harus puas finis P4 namun mengangkat posisinya ke peringkat dua klasemen sementara dengan koleksi 81 poin, membuntuti Quartararo dengan jarak 24 poin.
Sedangkan Bagnaia melorot ke peringkat tiga dengan 79 poin.
Marc Marquez gagal menyelesaikan lomba setelah bersenggolan dengan Binder dan terjatuh di lap kedua, beberapa saat sebelum Bagnaia terjatuh.
Aleix Espargaro meneruskan performa positif Aprilia di P7, didepan Maverick Vinales (Yamaha) dan Danilo Petrucci (KTM Tech3).
Sedangkan Valentino Rossi, yang meneruskan tradisi balapan di Mugello dengan helm berlivery khusus, melengkapi finis sepuluh besar untuk tim Petronas Yamaha.
Rookie Enea Bastianini gagal start karena harus mengeram keras setelah warm-up lap menuju garis start demi menghindari tabrakan dengan motor Zarco.
Sebelum start balapan, hening satu menit digelar untuk mengenang mendiang pebalap Swiss Jason Dupasquier yang meninggal dunia pada Minggu setelah mengalami kecelakaan di babak kualifikasi 2 kelas Moto3 pada hari sebelumnya.
Balapan MotoGP selanjutnya bakal digelar di Sirkuit Barcelona-Catalunya, Spanyol pekan depan.