"Saya belum berbicara dengan pelatih baru (Carlo) Ancelotti tentang situasi saya," ujar Jovic kepada Diario AS, dikutip dari football-espana, Kamis.
Meski belum mengetahui soal masa depannya di Real Madrid, Luka Jovic akan memberikan yang terbaik di setiap momen untuk mempersiapkan yang terbaik di musim baru.
Saat ini Jovic tengah berusaha untuk bisa memberikan impresi positif kepada tim pelatih Real Madrid dan dirinya yakin untuk bisa memberika yang terbaik.
Baca juga: Langgar Lockdown, Luka Jovic bayar denda hindari bui
"Dia (Ancelotti) sudah mulai bersiap-siap dan saya memberikan semuanya yang saya bisa di setiap momen, mencoba memaksakan diri dan mempersiapkan diri sebaik mungkin untuk musim baru.
"Saya berusaha memberikan kesan positif dan menunjukkan yang terbaik dari saya. Banyak hal telah terjadi dalam beberapa tahun terakhir," ungkap Jovic.
Pemain asal Serbia itu yakin bisa terus menjadi lebih baik dan ingin semuanya berakhir dengan baik serta menegaskan dirinya datang ke Real Madrid bukan karena sebuah kecelakaan.
"Saya yakin bahwa saya bisa melakukan yang lebih baik, tapi saya ingin semuanya berjalan baik akhirnya. Saya tidak datang ke Real Madrid karena kecelakaan," tegas Jovic.
Sejak kedatangannya di Real Madrid pada Juli 2019 silam, Luka Jovic sulit menunjukkan permainan terbaiknya dan kerap tidak mendapatkan menit bermain.
Selama berseragam Real Madrid, Jovic tercatat hanya tampil di 32 kesempatan di semua ajang dan hanya bisa mencetak 2 gol.
Pada paruh musim lalu, Jovic akhirnya dipinjamkan selama setengah musim ke klub yang ia bela sebelum datang ke Real Madrid, Eitracht Frankfurt.
Baca juga: Zidane tetap bela keputusannya tidak turunkan Luka Jovic
Baca juga: Abaikan instruksi isolasi di Serbia, Jovic minta maaf
Baca juga: Luka Jovic ingin bermain bersama Benzema
