Vaksinasi COVID-19 pekerja PT Sukajadi Sawit Mekar capai 1.500 orang

id Vaksinasi COVID-19 pekerja PT Sukajadi Sawit Mekar capai 1.500 orang, Kalteng, perkembangan COVID-19 di Kalteng, Sukajadi Sawit Mekar, musim mas group

Vaksinasi COVID-19 pekerja PT Sukajadi Sawit Mekar capai 1.500 orang

Tim vaksinator menyuntik vaksin COVID-19 dosis pertama kepada pekerja PT Sukajadi Sawit Mekar, Rabu (18/8/2021). ANTARA/HO-PT Sukajadi Sawit Mekar

Sampit (ANTARA) - PT Sukajadi Sawit Mekar, perusahaan besar perkebunan kelapa sawit yang beroperasi di Kabupaten Kotawaringin Timur, Kalimantan Tengah, menggelar vaksinasi COVID-19 untuk 1.500 orang di lingkungan perusahaan mereka, Rabu (18/8).

"Total 1.500 orang yang divaksinasi ini merupakan pekerja dan keluarga pekerja. Vaksinasi ini kita lakukan bertahap sesuai jumlah vaksin yang datang," kata Senior Manager Musim Mas Group Wilayah Kalimantan Tengah, Teuku Kanna di Sampit, Jumat.

Vaksinasi yang dilaksanakan oleh perusahaan yang bernaung di bawah bendera Musim Mas Group ini dilaksanakan di lingkungan perusahaan tersebut. 

Untuk melaksanakan kegiatan ini, perusahaan menggandeng tim kesehatan dari Puskesmas Telawang untuk membantu tim kesehatan dari perusahaan yaitu dari Klinik M VI Sehat yang sudah terlatih dan bersertifikasi.
Senior Manager Musim Mas Group Wilayah Kalimantan Tengah, Teuku Kanna mendampingi Pelaksana Tugas Kepala Dinas Kesehatan Kotawaringin Timur Umar Kaderi memantau vaksinasi COVID-19 dosis pertama untuk pekerja dan keluarga pekerja PT Sukajadi Sawit Mekar, Rabu (18/8/2021). ANTARA/HO-PT Sukajadi Sawit Mekar

Kanna menjelaskan, vaksinasi COVID-19 ini merupakan suntikan dosis pertama. Sebelum disuntik vaksin, peserta terlebih dulu menjalani skrining atau pemeriksaan kesehatan untuk memastikan kondisi mereka memenuhi syarat dan aman untuk divaksinasi.

Vaksinasi ini merupakan upaya PT Sukajadi Sawit Mekar untuk melindungi pekerja dan keluarganya dari penularan COVID-19. Kewaspadaan ini diperlukan karena kasus COVID-19 di Kotawaringin Timur masih tinggi.

Program ini juga sesuai arahan pemerintah dalam melaksanakan Vaksinasi Gotong Royong bagi perusahaan. Namun tujuan utama perusahaan melaksanakan kegiatan ini adalah mencegah masuk dan menularnya COVID-19 di lingkungan perusahaan, serta melindungi pekerja dan keluarganya dari virus tersebut.

Pihak perusahaan berharap dengan vaksinasi ini membuat pekerja dan keluarganya memiliki imunitas yang baik sehingga tidak tertular COVID-19. Namun sebagai antisipasi, perusahaan juga menyiapkan tempat isolasi mandiri jika ada pekerja atau keluarganya yang terpapar COVID-19 sehingga harus menjalani isolasi mandiri agar cepat sembuh dan tidak menulari orang lain.
Tim vaksinator menyuntik vaksin COVID-19 dosis pertama kepada pekerja PT Sukajadi Sawit Mekar, Rabu (18/8/2021). ANTARA/HO-PT Sukajadi Sawit Mekar

"Protokol kesehatan juga terus kami jalankan secara ketat sesuai aturan. Kami berharap kita semua selalu sehat dan pandemi COVID-19 ini segera berakhir sehingga kehidupan normal dan ekonomi kembali pulih," kata Kanna.

Kanna menambahkan, setelah dilaksanakan di lingkungan PT Sukajadi Sawit Mekar, pekan depan vaksinasi COVID-19 akan dilaksanakan anak perusahaan Musim Mas Group lainnya yaitu PT Maju Aneka Sawit dengan target juga sebanyak 1.500 orang.

Selanjutnya, vaksinasi juga akan dilaksanakan di PT Unggul Lestari dan PT Globalindo Alam Perkasa. Vaksinasi akan disesuaikan dengan jumlah vaksin yang diterima saat itu.

Kegiatan vaksinasi COVID-19 di lingkungan PT Sukajadi Sawit Mekar mendapat apresiasi dari Pelaksana Tugas Kepala Dinas Kesehatan Kotawaringin Timur Umar Kaderi. Menurutnya kegiatan ini sangat penting dalam membantu pemerintah memutus mata rantai penularan COVID-19.
Dua pekerja PT Sukajadi Sawit Mekar menunjukkan kartu bukti sudah menjalani vaksinasi COVID-19 dosis pertama, Rabu (18/8/2021). ANTARA/HO-PT Sukajadi Sawit Mekar

"Selain untuk melindungi pekerja dan keluarga pekerja perusahaan, kegiatan ini juga sangat membantu pemerintah dalam membentuk 'herd immunity' agar semakin banyak orang yang memiliki imunitas yang bagus sehingga mata rantai penularan COVID-19 ini diharapkan bisa segera diputus dan pandemi segera berakhir," harap Umar.

Umar mengingatkan seluruh masyarakat untuk selalu mewaspadai penularan COVID-19, termasuk mereka yang sudah menjalani vaksinasi karena tetap berisiko tertular. Protokol kesehatan wajib dilaksanakan agar tidak mudah tertular COVID-19.

Masyarakat disarankan tetap mawas diri dan mengurangi kegiatan di luar rumah untuk mengurangi potensi tertular COVID-19. Protokol kesehatan wajib dilaksanakan seperti menggunakan masker, menjaga jarak, sering mencuci tangan, tidak berkerumun dan mengurangi mobilitas.

Sementara itu Bupati Halikinnor sebelumnya menyampaikan aspirasi dan terima kasihnya kepada perusahaan-perusahaan yang melaksanakan vaksinasi COVID-19 untuk pekerja dan keluarga pekerja. Langkah ini dapat melindungi lingkungan perusahaan dari penularan COVID-19, serta membantu memutus mata rantai penularan COVID-19.

Baca juga: Wabup Kotim apresiasi PT SSM siapkan fasilitas gratis untuk pelaku UMKM