Dior jadikan Anya Taylor Joy sebagai duta merk global

Jakarta (ANTARA) - Aktris Anya Taylor Joy ditunjuk menjadi duta merek global dari rumah mode mewah Dior, baik untuk koleksi busana wanita hingga koleksi tata rias.

Penunjukan Taylor-Joy datang setelah hampir satu tahun aktris mengenakan banyak Dior kustom melihat banyak penampilannya.

Baru-baru ini, sang bintang mengenakan gaun adibusana kuning pucat yang dipasangkan dengan jubah opera kuning cerah di Emmy 2021 pada bulan September. Dia juga mengenakan gaun satin merah muda yang terinspirasi tahun 50-an dengan fascinator yang serasi di Venice Film Awards 2021 untuk pemutaran perdana film thriller mendatangnya “Last Night in Soho.”

Baca juga: "Mad Max: Furiosa" hadirkan Chris Hemsworth hingga Anya Taylor-Joy

Baca juga: Dior pamerkan semarak gaun warna-warni di Pekan Mode Paris

Aktris ini juga mengenakan dua gaun Dior khusus di Golden Globes 2021 pada bulan Februari, di mana ia menerima penghargaan pertamanya untuk peran terobosannya dalam seri terbatas Netflix, "The Queen's Gambit".

Taylor-Joy pertama kali mengenakan gaun adibusana hijau zamrud khusus dengan mantel malam yang serasi, yang kemudian berubah menjadi gaun strapless satin biru muda bergaya Cinderella setelah upacara penghargaan.

Taylor-Joy bergabung dengan daftar panjang aktris, musisi, dan model yang baru-baru ini menandatangani kontrak dengan Dior sebagai duta merek, termasuk Yara Shahidi, Nina Dobrev, Christian Serratos, Jisoo Blackpink dan Iris Law.

Aktris ini memiliki tahun yang luar biasa berkat perannya dalam "The Queen's Gambit" dan film "Emma" serta untuk gaya karpet merahnya.

Dalam sebuah wawancara dengan WWD pada bulan Februari, penata gaya Taylor-Joy, Law Roach, menggambarkan aktris itu sebagai "tak kenal takut" dalam hal fesyen.

“Saya selalu mendapatkan gadis-gadis yang sedikit tak kenal takut dalam hal gaya mereka,” kata Roach dikutip dari laman WWD.

“Saya pikir itulah yang menjadi daya tarik karena begitulah cara saya melihat gaya dan mode. Saya pasti akan mengatakan (gayanya) tanpa rasa takut dengan sentuhan imajinasi.”